Perjalanan Ibu Rabasia Bersama PNM: Dari Pedagang Sayur, Kini Pengusaha Laundry & Berdayakan Tetangga
Sabtu, 21 Jun 2025 22:40

Ibu Rabasia, nasabah PNM Mekaar, yang berhasil naik kelas dari pedagang sayur menjadi pengusaha laundry yang kini turut memberdayakan anggota kelompoknya. Foto: Istimewa
PALOPO - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Palopo terus berkomitmen dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat prasejahtera, khususnya perempuan pengusaha ultra mikro.
Salah satu kisah inspiratif datang dari Ibu Rabasia, nasabah PNM Mekaar, yang berhasil naik kelas dari pedagang sayur menjadi pengusaha laundry yang kini turut memberdayakan anggota kelompoknya.
PNM menjadi titik balik perjalanan usaha Ibu Rabasia. Sebelum bergabung sebagai nasabah PNM Mekaar, ia berjualan sayur di pasar.
Namun setelah mendapatkan pembiayaan dan pendampingan dari PNM, ia memutuskan memulai usaha laundry dengan cara sederhana menjemput dan mengantar cucian dari rumah ke rumah dengan berjalan kaki.
PNM kini menjadi saksi tumbuhnya usaha laundry milik Ibu Rabasia yang berkembang pesat. Berkat kegigihannya dan pemberdayaan dari PNM, ia telah memiliki empat mesin laundry, dua kendaraan roda dua, dan mampu menyekolahkan dua anaknya hingga ke jenjang perguruan tinggi. Yang lebih membanggakan, Ibu Rabasia kini turut memberdayakan ibu-ibu lain dari kelompok PNM Mekaar sebagai karyawan di usahanya.
PNM juga menerima pesan inspiratif dari Ibu Rabasia kepada sesama nasabah di seluruh Indonesia, “Jangan pantang menyerah dan jangan putus asa. Kita harus berdoa supaya insyaAllah berhasil. Terima kasih PNM Mekaar yang telah memberikan modal dan semangat kepada kami, hingga bisa seperti sekarang," ujar Rabasia.
Pemimpin Cabang PNM Palopo, Eka Pradana Wijaya, menyampaikan kisah Ibu Rabasia adalah gambaran nyata dari semangat tumbuh bersama yang menjadi inti dari program PNM Mekaar.
“PNM tidak sekadar memberikan pembiayaan, tapi juga hadir mendampingi, dan menguatkan langkah para ibu seperti Bu Rabasia.
Ketika satu nasabah berhasil naik kelas dan mampu mengajak anggota kelompoknya ikut berkembang, di situlah nilai pemberdayaan begitu nyata dalam kehidupan sehari-hari. Kami percaya, dengan adanya pembiayaan dan pemberdayaan berbasis komunitas, para ibu prasejahtera tidak hanya bisa bertahan, tapi juga tumbuh bersama dan membawa perubahan positif di lingkungan sekitarnya,” ujar Eka.
PNM percaya, keberhasilan Ibu Rabasia mencerminkan dampak nyata dari kombinasi pembiayaan dan pendampingan yang tepat.
PNM akan terus hadir di setiap langkah perjuangan para ibu prasejahtera, agar mereka bisa naik kelas, mandiri secara ekonomi, dan turut memperkuat ekonomi kerakyatan di lingkungan sekitarnya. #PNMuntukUMKM #PNMPemberdayaanUMKM #PNMuntukUMKM #PNMPemberdayaanUMKM
Salah satu kisah inspiratif datang dari Ibu Rabasia, nasabah PNM Mekaar, yang berhasil naik kelas dari pedagang sayur menjadi pengusaha laundry yang kini turut memberdayakan anggota kelompoknya.
PNM menjadi titik balik perjalanan usaha Ibu Rabasia. Sebelum bergabung sebagai nasabah PNM Mekaar, ia berjualan sayur di pasar.
Namun setelah mendapatkan pembiayaan dan pendampingan dari PNM, ia memutuskan memulai usaha laundry dengan cara sederhana menjemput dan mengantar cucian dari rumah ke rumah dengan berjalan kaki.
PNM kini menjadi saksi tumbuhnya usaha laundry milik Ibu Rabasia yang berkembang pesat. Berkat kegigihannya dan pemberdayaan dari PNM, ia telah memiliki empat mesin laundry, dua kendaraan roda dua, dan mampu menyekolahkan dua anaknya hingga ke jenjang perguruan tinggi. Yang lebih membanggakan, Ibu Rabasia kini turut memberdayakan ibu-ibu lain dari kelompok PNM Mekaar sebagai karyawan di usahanya.
PNM juga menerima pesan inspiratif dari Ibu Rabasia kepada sesama nasabah di seluruh Indonesia, “Jangan pantang menyerah dan jangan putus asa. Kita harus berdoa supaya insyaAllah berhasil. Terima kasih PNM Mekaar yang telah memberikan modal dan semangat kepada kami, hingga bisa seperti sekarang," ujar Rabasia.
Pemimpin Cabang PNM Palopo, Eka Pradana Wijaya, menyampaikan kisah Ibu Rabasia adalah gambaran nyata dari semangat tumbuh bersama yang menjadi inti dari program PNM Mekaar.
“PNM tidak sekadar memberikan pembiayaan, tapi juga hadir mendampingi, dan menguatkan langkah para ibu seperti Bu Rabasia.
Ketika satu nasabah berhasil naik kelas dan mampu mengajak anggota kelompoknya ikut berkembang, di situlah nilai pemberdayaan begitu nyata dalam kehidupan sehari-hari. Kami percaya, dengan adanya pembiayaan dan pemberdayaan berbasis komunitas, para ibu prasejahtera tidak hanya bisa bertahan, tapi juga tumbuh bersama dan membawa perubahan positif di lingkungan sekitarnya,” ujar Eka.
PNM percaya, keberhasilan Ibu Rabasia mencerminkan dampak nyata dari kombinasi pembiayaan dan pendampingan yang tepat.
PNM akan terus hadir di setiap langkah perjuangan para ibu prasejahtera, agar mereka bisa naik kelas, mandiri secara ekonomi, dan turut memperkuat ekonomi kerakyatan di lingkungan sekitarnya. #PNMuntukUMKM #PNMPemberdayaanUMKM #PNMuntukUMKM #PNMPemberdayaanUMKM
(UMI)
Berita Terkait

News
Sinergi Budaya dan UMKM Perkuat Ekonomi Kreatif Daerah
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, membuka secara resmi Phinisi Hospitality Fair (PHF) 2025 di Phinisi Point (Phipo) Mall Makassar, Jumat, (20/06/2025).
Sabtu, 21 Jun 2025 10:58

Ekbis
Pelindo Regional 4 Dorong Digitalisasi & Bantu UMKM Disabilitas di Makassar
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mendukung penuh kegiatan Pelatihan Nasabah Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar yang mengusung tema “Digitalisasi UMKM Menuju Era 5.0”.
Jum'at, 20 Jun 2025 20:35

Ekbis
50 UMKM Makassar Ikuti Workshop Pemasaran Digital dari XLSMART
Program ini diwujudkan dalam bentuk workshop pemasaran digital dan kompetisi bisnis, yang digelar dua kali berturut-turut di Makassar dan diikuti oleh 50 pelaku UMKM binaan.
Kamis, 19 Jun 2025 16:09

News
XLSMART - Kibarnesia Latih UMKM Bangun Branding Lewat Konten & Storytelling
XLSMART kembali menyelenggarakan program edukatif dan aplikatif bertajuk Teman Pintar Indonesia bekerja sama dengan Kibarnesia di Pontianak, Kalimantan Barat.
Rabu, 18 Jun 2025 20:16

Makassar City
Mahasiswa UC Makassar Lakukan Penyuluhan HPP dan BEP untuk UMKM
Tim mahasiswa dari UC Makassar sukses melaksanakan program penyuluhan dan pendampingan perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) dan Break Even Point (BEP).
Rabu, 18 Jun 2025 12:21
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

NH, TP dan IAS Konsolidasi Pengurus DPD II Jelang Musda Golkar Sulsel
2

Kembali Mesra Jelang Musda Golkar Sulsel, NH Doakan yang Terbaik untuk TP
3

SPIDI Maros Wisuda 133 Santriwati, Cetak 400 Prestasi Dalam Setahun
4

Legislator Luwu Timur Sebut PT Vale Pionir Tambang Ramah Lingkungan
5

Tahap Pertama Pembangunan Stadion Sudiang Diguyur Anggaran Rp650 Miliar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

NH, TP dan IAS Konsolidasi Pengurus DPD II Jelang Musda Golkar Sulsel
2

Kembali Mesra Jelang Musda Golkar Sulsel, NH Doakan yang Terbaik untuk TP
3

SPIDI Maros Wisuda 133 Santriwati, Cetak 400 Prestasi Dalam Setahun
4

Legislator Luwu Timur Sebut PT Vale Pionir Tambang Ramah Lingkungan
5

Tahap Pertama Pembangunan Stadion Sudiang Diguyur Anggaran Rp650 Miliar