Bupati Ibas Pimpin Rapat Koordinasi Tanggap Darurat Kebocoran Pipa PT Vale di Towuti
Kamis, 28 Agu 2025 15:02

Bupati Lutim Ibas memimpin rapat koordinasi terkait kebocoran minyak di fasilitas PT Vale Indonesia yang digelar di Kantor Camat Towuti pada Kamis (28/08/2025). Foto: Humas Pemkab Lutim
MAKASSAR - Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam (Ibas) memimpin rapat koordinasi terkait kebocoran minyak di fasilitas PT Vale Indonesia yang digelar di Kantor Camat Towuti dengan tujuan membahas dampak dan penanganan kebocorannya secara lebih mendalam, Kamis (28/08/2025).
Dalam pemaparannya, Bupati Ibas menyampaikan bahwa kebocoran yang terjadi sejak 21 Agustus lalu telah menyebabkan kerusakan lahan warga di beberapa desa di Kecamatan Towuti.
“Per hari ini, dampak kebocoran tidak hanya dirasakan oleh satu desa, tetapi kurang lebih lima desa, yaitu Lioka, Baruga, Langkia Raya, Matompi, dan Timampu, dengan luas lahan terdampak mencapai 82 hektar,” ungkap Bupati Ibas.
Ia menegaskan pentingnya penyelesaian masalah ini secara cepat agar dampaknya tidak meluas.
“Kita harus objektif dalam menentukan dan menyelesaikan persoalan yang ada agar tidak muncul spekulasi yang tidak diinginkan di masyarakat,” lanjutnya.
Bupati Ibas juga menginformasikan bahwa pemerintah telah menurunkan tim ahli untuk melakukan identifikasi dan peninjauan langsung di lapangan terkait penanganan lahan terdampak.
“Alhamdulillah, tim ahli sudah turun untuk mengidentifikasi hal-hal taktis yang mendesak dilakukan,” tambah Bupati Ibas.
Ia juga mengimbau agar pemerintah dan PT Vale bersama-sama mengevaluasi dan melakukan introspeksi guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
”Melalui kejadian ini, kita evaluasi hal-hal teknis yang mungkin menjadi penyebab kebocoran, dan bagaimana PT Vale bisa menyediakan alat pendeteksi keselamatan demi keamanan masyarakat,” tegas Bupati Ibas.
“Selain itu juga, sangat penting untuk mengklasifikasikan daerah terdampak agar penanganan dapat dilakukan secara akurat dan memadai,” pungkasnya.
Sementara itu, Budiawansyah, Direktur dan Chief Sustainability and Corporate Affairs Officer PT Vale Indonesia, menyatakan komitmen penuh perusahaan untuk bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan dan sosial yang ditimbulkan.
“Kami berkomitmen melakukan pemulihan dan mitigasi dampak sebagai bentuk tanggung jawab moral kami selaku perusahaan yang telah beroperasi selama 50 tahun di Luwu Timur,” jelas Budiawansyah.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Luwu Timur dan pemerintah atas insiden tersebut. PT Vale telah mengaktifkan langkah tanggap darurat dengan menutup sumber kebocoran pipa, membersihkan area terdampak, serta melakukan monitoring kualitas air dan tanah secara berkelanjutan.
“Kami mohon maaf jika situasi ini menimbulkan perbedaan dalam tatanan sosial dan lingkungan. Namun, kami telah berupaya maksimal melakukan penanganan jangka pendek dan menengah,” imbuhnya.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Kapolres Lutim, AKBP Ario Putranto T; Pabung, Mayor Arm Syafaruddin; Ketua DPRD Lutim, Ober Datte, para Kepala OPD, Camat Towuti, Amri Mustari, para kepala desa di Towuti, masyarakat terdampak, serta crew perwakilan PT Vale.
Setelah rapat, Bupati Ibas bersama unsur Forkopimda dan jajaran serta PT Vale melaksanakan rapat terbatas terkait langkah strategis dan taktis untuk penanganan bencana yang terjadi, dan dilanjutkan dengan peninjauan langsung lahan warga yang terkena dampak kebocoran pipa PT Vale di beberapa desa di Kecamatan Towuti.
Dalam pemaparannya, Bupati Ibas menyampaikan bahwa kebocoran yang terjadi sejak 21 Agustus lalu telah menyebabkan kerusakan lahan warga di beberapa desa di Kecamatan Towuti.
“Per hari ini, dampak kebocoran tidak hanya dirasakan oleh satu desa, tetapi kurang lebih lima desa, yaitu Lioka, Baruga, Langkia Raya, Matompi, dan Timampu, dengan luas lahan terdampak mencapai 82 hektar,” ungkap Bupati Ibas.
Ia menegaskan pentingnya penyelesaian masalah ini secara cepat agar dampaknya tidak meluas.
“Kita harus objektif dalam menentukan dan menyelesaikan persoalan yang ada agar tidak muncul spekulasi yang tidak diinginkan di masyarakat,” lanjutnya.
Bupati Ibas juga menginformasikan bahwa pemerintah telah menurunkan tim ahli untuk melakukan identifikasi dan peninjauan langsung di lapangan terkait penanganan lahan terdampak.
“Alhamdulillah, tim ahli sudah turun untuk mengidentifikasi hal-hal taktis yang mendesak dilakukan,” tambah Bupati Ibas.
Ia juga mengimbau agar pemerintah dan PT Vale bersama-sama mengevaluasi dan melakukan introspeksi guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
”Melalui kejadian ini, kita evaluasi hal-hal teknis yang mungkin menjadi penyebab kebocoran, dan bagaimana PT Vale bisa menyediakan alat pendeteksi keselamatan demi keamanan masyarakat,” tegas Bupati Ibas.
“Selain itu juga, sangat penting untuk mengklasifikasikan daerah terdampak agar penanganan dapat dilakukan secara akurat dan memadai,” pungkasnya.
Sementara itu, Budiawansyah, Direktur dan Chief Sustainability and Corporate Affairs Officer PT Vale Indonesia, menyatakan komitmen penuh perusahaan untuk bertanggung jawab atas kerusakan lingkungan dan sosial yang ditimbulkan.
“Kami berkomitmen melakukan pemulihan dan mitigasi dampak sebagai bentuk tanggung jawab moral kami selaku perusahaan yang telah beroperasi selama 50 tahun di Luwu Timur,” jelas Budiawansyah.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Luwu Timur dan pemerintah atas insiden tersebut. PT Vale telah mengaktifkan langkah tanggap darurat dengan menutup sumber kebocoran pipa, membersihkan area terdampak, serta melakukan monitoring kualitas air dan tanah secara berkelanjutan.
“Kami mohon maaf jika situasi ini menimbulkan perbedaan dalam tatanan sosial dan lingkungan. Namun, kami telah berupaya maksimal melakukan penanganan jangka pendek dan menengah,” imbuhnya.
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Kapolres Lutim, AKBP Ario Putranto T; Pabung, Mayor Arm Syafaruddin; Ketua DPRD Lutim, Ober Datte, para Kepala OPD, Camat Towuti, Amri Mustari, para kepala desa di Towuti, masyarakat terdampak, serta crew perwakilan PT Vale.
Setelah rapat, Bupati Ibas bersama unsur Forkopimda dan jajaran serta PT Vale melaksanakan rapat terbatas terkait langkah strategis dan taktis untuk penanganan bencana yang terjadi, dan dilanjutkan dengan peninjauan langsung lahan warga yang terkena dampak kebocoran pipa PT Vale di beberapa desa di Kecamatan Towuti.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
PT Vale & Pemkab Luwu Utara Sinergi Bangun Budaya Keselamatan Kerja
Sekitar 50 peserta antusias mengikuti basic safety training yang diselenggarakan oleh PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bersama Pemerintah Kabupaten Luwu Utara.
Kamis, 28 Agu 2025 17:56

News
Gotong Royong Warga Percepat Pemulihan Dampak Kebocoran Pipa Minyak di Towuti
Sebanyak 60 warga komunitas berinisiatif melalui kepala desa untuk turut ambil bagian membersihkan area terdampak kebocoran pipa minyak milik PT Vale.
Rabu, 27 Agu 2025 22:42

News
Jurnalis hingga Mahasiswa Diajak Ikuti MediaMIND 2025, Total Hadiah Rp450 Juta
Holding Industri Pertambangan Indonesia, MIND ID, bersama anggota grup terbarunya, PT Vale Indonesia, menggelar sosialisasi MediaMIND di Kampus Unhas Makassar, Rabu (27/8/2025).
Rabu, 27 Agu 2025 21:54

News
Hipotesis Pakar Kebencanaan UI: Faktor Alam Diduga Penyebab Kebocoran Pipa Minyak PT Vale
Hipotesis awal, pakar kebencanaan UI menduga faktor alam menjadi penyebab kebocoran pipa minyak PT Vale Indonesia di wilayah Towuti, Kabupaten Luwu Timur.
Rabu, 27 Agu 2025 10:54

News
Komitmen Pulih Bersama, PT Vale Buka Posko Pengaduan & Medis di Towuti
Sebagai bentuk keterbukaan, PT Vale membuka Posko Informasi dan Pengaduan di Kantor Camat Towuti, yang beroperasi setiap hari mulai pukul 07.00 - 18.00 WITA.
Selasa, 26 Agu 2025 18:29
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Terdakwa Bos Sindikat Uang Palsu Mengaku Dimintai Rp5 Miliar Oleh Oknum Jaksa
2

Semangat Honda DBL South Sulawesi Series 2025 Berkobar Lewat Roadshow Sekolah
3

Harga Telur Ayam Kampung dan Bebek di Jeneponto Naik Signifikan
4

Bos Sindikat Uang Palsu Ngaku Diperas Oknum Jaksa, Kejati Sulsel Siap Tindak Tegas
5

XLSMART Tumbuh Solid di Kuartal II 2025: Pendapatan Naik, Pelanggan Tembus 82,6 Juta
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Terdakwa Bos Sindikat Uang Palsu Mengaku Dimintai Rp5 Miliar Oleh Oknum Jaksa
2

Semangat Honda DBL South Sulawesi Series 2025 Berkobar Lewat Roadshow Sekolah
3

Harga Telur Ayam Kampung dan Bebek di Jeneponto Naik Signifikan
4

Bos Sindikat Uang Palsu Ngaku Diperas Oknum Jaksa, Kejati Sulsel Siap Tindak Tegas
5

XLSMART Tumbuh Solid di Kuartal II 2025: Pendapatan Naik, Pelanggan Tembus 82,6 Juta