30 Pejabat Administrator Pemkab Luwu Ikut Ujian Tingkat II
Minggu, 21 Mei 2023 17:12

Ujian tingkat dan penyesuaian ijazah yang dilaksanakan BKPSDM Luwu di SMP 1 Belopa. Foto: Kominfo Luwu
LUWU - 30 Pejabat Administrator, dengan jabatan Kepala Bidang, Kepala Bagian dan Sekretaris, Lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu, mengikuti ujian tingkat II di SMP Negeri 1 Belopa, Sabtu (20/5/2023).
Ujian tingkat II merupakan ujian bagi ASN golongan IIId yang akan beralih naik golongan IVa. Selain ujian tingkat II, 68 Aparatur Sipil Negara (ASN) juga mengikuti ujian tingkat I yakni ujian bagi ASN golongan IId untuk beralih naik ke golongan IIIa.
"Peserta ujian berjumlah 168 ASN. Ujian Dinas Tingkat I, 68 ASN, Ujian Dinas Tingkat II, 30 ASN. Ada juga ujian penyesuaian ijazah S1 sebanyak 68 ASN dan ujian penyesuaian ijazah SMA 2 ASN," sebut Irwan, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Aparatur dan
Penghargaan, BKPSDM Luwu.
Baca juga: Tingkatkan Daya Saing Desa, Kades di Luwu Digembleng Pelatihan
Menurut Iwan, ujian diselenggarakan untuk membuka kesempatan kepada ASN tertentu agar dapat dinaikkan pangkat dan golongannya dalam jenjang yang lebih tinggi.
"Memberikan kesempatan bagi ASN yang memiliki atau memperoleh ijazah dengan ketentuan yang berlaku dan memiliki pangkat dan golongan ruang dibawah pangkat dasar dari jenjang pendidikan," katanya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu, H Sulaiman, saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, Kenaikan Pangkat dan Golongan, sangat berkaitan erat dengan pengembangan karier.
"Pengembangan karier dapat diartikan sebagai sebuah pergerakan vertikal dari pangkat dan jabatan semula, kearah yang lebih tinggi lagi. Berkenaan dengan pengembangan karier ini, Undang-Undang ASN memberikan isyarat untuk memperhatikan 6 hal," ujar Sulaiman.
"Kualifikasi, kompetensi, kinerja, kebutuhan organisasi, mempertimbangkan integritas, dan mempertimbangkan moralitas. Kenaikan pangkat bagi ASN merupakan satu cara meningkatkan prestasi kerja dan pengabdian kepada negara," sebutnya.
Mantan Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu ini, menyebutkan, kenaikan pangkat merupakan penghargaan yang diberikan oleh pejabat yang berwenang karena prestasi kerja yang diperoleh sesuai dengan persyaratan dan aturan yang berlaku.
"Terimakasih BKPSDM Kabupaten Luwu dan Kepala BKN Kanreg IV Makassar atas terlaksananya kegiatan tersebut. Terima atas kerjasamanya sehingga Kabupaten Luwu dipercaya untuk melaksanakan ujian ini, tentunya ini sebagai dukungan bagi kami dalam pengembangan SDM ASN di Luwu," kata H Sulaiman.
Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi dan Supervisi Kepegawaian BKN Kanreg IV Makassar, Abdul Rajab Ma'mun, mengatakan ujian dinas dan ujian penyesuaian ijazah adalah bagian dari proses untuk pengembangan karier bukan untuk perbaikan nasib.
Abdul Rajab mengutarakan, setelah ujian dan jika dinyatakan lulus, para peserta diharapkan meningkatkan kinerjanya sebagai bahan penilaian atasan untuk pemberian penghargaan kenaikan pangkat atau golongan.
"Jadilah ASN yang kreatif, inovatif dan bekerja keras, jangan jadi parasit karena akan memberikan dampak buruk di lingkungan kerja serta dampak buruk bagi negara," tutupnya.
Ujian tingkat II merupakan ujian bagi ASN golongan IIId yang akan beralih naik golongan IVa. Selain ujian tingkat II, 68 Aparatur Sipil Negara (ASN) juga mengikuti ujian tingkat I yakni ujian bagi ASN golongan IId untuk beralih naik ke golongan IIIa.
"Peserta ujian berjumlah 168 ASN. Ujian Dinas Tingkat I, 68 ASN, Ujian Dinas Tingkat II, 30 ASN. Ada juga ujian penyesuaian ijazah S1 sebanyak 68 ASN dan ujian penyesuaian ijazah SMA 2 ASN," sebut Irwan, Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Aparatur dan
Penghargaan, BKPSDM Luwu.
Baca juga: Tingkatkan Daya Saing Desa, Kades di Luwu Digembleng Pelatihan
Menurut Iwan, ujian diselenggarakan untuk membuka kesempatan kepada ASN tertentu agar dapat dinaikkan pangkat dan golongannya dalam jenjang yang lebih tinggi.
"Memberikan kesempatan bagi ASN yang memiliki atau memperoleh ijazah dengan ketentuan yang berlaku dan memiliki pangkat dan golongan ruang dibawah pangkat dasar dari jenjang pendidikan," katanya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu, H Sulaiman, saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, Kenaikan Pangkat dan Golongan, sangat berkaitan erat dengan pengembangan karier.
"Pengembangan karier dapat diartikan sebagai sebuah pergerakan vertikal dari pangkat dan jabatan semula, kearah yang lebih tinggi lagi. Berkenaan dengan pengembangan karier ini, Undang-Undang ASN memberikan isyarat untuk memperhatikan 6 hal," ujar Sulaiman.
"Kualifikasi, kompetensi, kinerja, kebutuhan organisasi, mempertimbangkan integritas, dan mempertimbangkan moralitas. Kenaikan pangkat bagi ASN merupakan satu cara meningkatkan prestasi kerja dan pengabdian kepada negara," sebutnya.
Mantan Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu ini, menyebutkan, kenaikan pangkat merupakan penghargaan yang diberikan oleh pejabat yang berwenang karena prestasi kerja yang diperoleh sesuai dengan persyaratan dan aturan yang berlaku.
"Terimakasih BKPSDM Kabupaten Luwu dan Kepala BKN Kanreg IV Makassar atas terlaksananya kegiatan tersebut. Terima atas kerjasamanya sehingga Kabupaten Luwu dipercaya untuk melaksanakan ujian ini, tentunya ini sebagai dukungan bagi kami dalam pengembangan SDM ASN di Luwu," kata H Sulaiman.
Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi dan Supervisi Kepegawaian BKN Kanreg IV Makassar, Abdul Rajab Ma'mun, mengatakan ujian dinas dan ujian penyesuaian ijazah adalah bagian dari proses untuk pengembangan karier bukan untuk perbaikan nasib.
Abdul Rajab mengutarakan, setelah ujian dan jika dinyatakan lulus, para peserta diharapkan meningkatkan kinerjanya sebagai bahan penilaian atasan untuk pemberian penghargaan kenaikan pangkat atau golongan.
"Jadilah ASN yang kreatif, inovatif dan bekerja keras, jangan jadi parasit karena akan memberikan dampak buruk di lingkungan kerja serta dampak buruk bagi negara," tutupnya.
(MAN)
Berita Terkait

News
MDA Audiensi Bupati Luwu, Perkuat Sinergi Kebut Operasional Proyek Awak Mas
PT Masmindo Dwi Area (MDA) melakukan audiensi perdana dengan Bupati dan Wakil Bupati Luwu periode 2024–2029, H. Patahudding dan Muh. Dhevy Bijak Pawindu, yang dilantik pada Februari lalu.
Sabtu, 10 Mei 2025 15:55

Sulsel
Wakil Bupati Luwu Apresiasi Kontribusi MDA di Hari Bumi 2025
Wakil Bupati Luwu, Muh. Dhevy Bijak Pawindu, mengapresiasi partisipasi aktif PT Masmindo Dwi Area (MDA) dalam peringatan Hari Bumi 2025.
Senin, 28 Apr 2025 08:48

News
Taufan Pawe Dorong Jaminan Hari Tua Bagi PPPK Melalui Revisi UU ASN
Anggota Komisi II DPR RI Fraksi Golkar, Taufan Pawe kembali mengajukan gagasan dalam hal Kepastian dan Keadilan bagi PPPK pada revisi Undang-undang Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kamis, 24 Apr 2025 13:55

News
Pemerintah Diminta Matangkan Strategi Pemindahan ASN ke IKN
Hal ini sebagai respons pernyataan Otorita IKN yang menyebutkan kesiapan menerima pemindahan ASN hingga 2028, namun dengan keterbatasan jumlah hunian yang disiapkan.
Rabu, 23 Apr 2025 09:59

Sulsel
Bupati Gowa Ajak ASN Tingkatkan Kedisiplinan
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk meningkatkan kedisiplinan dan kinerja dalam memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Gowa.
Kamis, 17 Apr 2025 12:44
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Maros Siap Gelar Full Marathon Pertama, Target 3.000 Pelari
2

OJK Sulselbar - AAUI Makassar Perkuat Sinergi Bangun Industri Asuransi Tumbuh Kuat dan Berkelanjutan
3

Makkunrai Institute Gagas Gerakan Seni dan Sosial untuk Anak Negeri
4

85 CPNS Formasi 2024 Terima SK di Pemkab Sidrap
5

OJK Tegaskan Pengaturan Bunga Pinjaman Online untuk Lindungi Konsumen
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Maros Siap Gelar Full Marathon Pertama, Target 3.000 Pelari
2

OJK Sulselbar - AAUI Makassar Perkuat Sinergi Bangun Industri Asuransi Tumbuh Kuat dan Berkelanjutan
3

Makkunrai Institute Gagas Gerakan Seni dan Sosial untuk Anak Negeri
4

85 CPNS Formasi 2024 Terima SK di Pemkab Sidrap
5

OJK Tegaskan Pengaturan Bunga Pinjaman Online untuk Lindungi Konsumen