Taufan-Pangerang Pamit di Hadapan Ribuan ASN Parepare

Darwiaty Dalle
Senin, 30 Okt 2023 19:51
Taufan-Pangerang Pamit di Hadapan Ribuan ASN Parepare
Taufan Pawe dan Pangerang Rahim saat berpamitan dengan ribuan ASN Pemkot Parepare, Senin (30/10/2023). Foto: SINDO Makassar/Darwiaty Dalle
Comment
Share
PAREPARE - Wali Kota Parepare HM Taufan Pawe didampingi Wakilnya Pangerang Rahim memimpin apel gabungan yang digelar di halaman rumah jabatan walikota Parepare, Senin (30/10/2023) kemarin.

Apel kali ini menjadi momen terakhir bagi Taufan sebagai wali kota, menyusul berakhirnya masa jabatan setelah dua priode memimpin Parepare.

Taufan menerima penghormatan dari seluruh staf pemerintahan kota, yang hadir dalam apel tersebut. Suasana haru pun terlihat di momen tersebut.

Baca juga: Wali Kota Taufan Pawe Angkat Bicara Soal Pembangunan Sekolah Gamaliel di Parepare

Dalam pidato perpisahannya, Taufan menyatakan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran atas dukungan mereka selama sepuluh tahun ini. Ia menjelaskan, bahwa peran mereka telah menjadi pendorong bagi transformasi kota ini.

"Selama 10 tahun, kita telah bekerja keras bersama-sama untuk mewujudkan visi kota yang lebih baik. Parepare bukan lagi seperti dulu, dan itu berkat kerja keras dan sinergi Pemerintah bersama semua elemen masyarakat," paparnya.

Selama masa jabatannya, Taufan dikenal sebagai seorang pemimpin yang visioner dan berkomitmen untuk memajukan Parepare. Banyak pembangunan infrastruktur, program sosial, dan inisiatif lainnya yang telah diluncurkan demi kesejahteraan warga kota. Ia juga dikenal sebagai sosok yang sangat dekat dengan rakyatnya.



"Saya menyadari sekali, ribuan aparatur sipil negara, ada yang tampak, ada yang tidak tampak, melakukan aktivitas - aktivitas untuk mensejahterakan masyarakat. Ini semua berkat kekuatan kalian, yang menghasilkan kemajuan dari sagala bidang, baik pembangunan, pendidikan, kesehatan, dan lainnya," ujarnya.

Taufan Pawe juga menyebutkan, pemimpin, jajarannya, dan masyarakat telah bersama-sama membangun Parepare menjadi kota yang lebih modern, inklusif, dan berdaya saing. Ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi semua pihak.

Setelah pidato perpisahannya, Taufan dan staf kota lainnya saling berpelukan dan mengucapkan selamat tinggal dengan tangis haru.

Pelepasan jabatan ini menandai akhir dari masa kepemimpinan pasangan Taufan bersama wakilnya, Pangerang Rahim.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru