Pilkada 2024, Masyarakat Sidrap Ingin Syahar Pulang Kampung
Tim Sindomakassar
Senin, 25 Mar 2024 21:46
Warga memasang baliho Syahar sebagai bentuk dukungan maju di Pilkada Sidrap 2024. Foto: IST
MAKASSAR - Wakil Ketua DPRD Sulsel, Syaharuddin Alrif kembali menegaskan sikap akan maju sebagai bakal calon Bupati Kabupaten Sidrap pada Pilkada 2024.
Syahar menjelaskan bahwa pilihannya ikut Pilkada Sidrap karena 3 hal. Pertama, dukungan masyarakat Sidrap sendiri yang berharap agar politisi Nasdem tersebut pulang kampung membangun Sidrap.
"Memang masyarakat sendiri yang meminta saya mencalonkan Bupati Sidrap. Mereka senang waktu mendengar kalau saya akan maju. Masyarakat sangat mendukung, responsnya sangat positif," kata Syahar kepada wartawan di Kantor DPRD Sulsel, Senin (25/03/2024).
Bukti dukungan masyarakat agar Syahar ikut Pilkada Sidrap terlihat dari banyaknya spanduk hingga baliho berisi dukungan kepada pria berlatar petani itu.
Alat peraga dengan beragam ukuran tersebar di sejumlah ruas jalan di Bumi Nene Mallomo. Spanduk itu membawa pesan dan harapan untuk Syahar menatap Pilkada Sidrap.
"Masyarakat sendiri yang cetak spanduk, pamflet sampai baliho. Alhamdulillah, saya juga tidak menyangka respons masyarakat seperti ini. Masyarakat menitip harapan kepada saya agar kejayaan Sidrap dikembalikan," jelas Syahar.
Sementara itu, Partai Nasdem sebagai pemenang Pemilu 2024 di Sulsel berhak untuk kursi Ketua DPRD Sulsel. Jabatan tersebut akan menjadi milik Syahar yang berhasil meraih 80 ribu suara atau terbanyak di antara semua caleg provinsi.
Jika dilantik sebagai Ketua DPRD Sulsel periode 2024-2029, Syahar menegaskan tidak akan meninggalkan jabatan tersebut. Kecuali ia terpilih menjadi orang nomor satu di Sidrap.
"Ikut Pilkada dulu, nanti kalau terpilih baru mundur sebagai Ketua DPRD Sulsel. Banyak orang berasumsi begitu masuk sebagai calon bupati langsung mundur, tidak begitu," kata Syahar.
"Nanti kalau sudah mau dilantik sebagai bupati baru mundur," imbuh mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulsel ini.
Syahar menambahkan, pertimbangan keduanya ikut Pilkada Sidrap karena permintaan Partai Nasdem. Kemudian mendapat support penuh dari Ketua DPW Nasdem Sulsel, Rusdi Masse dan istri Fatmawati Rusdi.
Syahar menjelaskan bahwa pilihannya ikut Pilkada Sidrap karena 3 hal. Pertama, dukungan masyarakat Sidrap sendiri yang berharap agar politisi Nasdem tersebut pulang kampung membangun Sidrap.
"Memang masyarakat sendiri yang meminta saya mencalonkan Bupati Sidrap. Mereka senang waktu mendengar kalau saya akan maju. Masyarakat sangat mendukung, responsnya sangat positif," kata Syahar kepada wartawan di Kantor DPRD Sulsel, Senin (25/03/2024).
Bukti dukungan masyarakat agar Syahar ikut Pilkada Sidrap terlihat dari banyaknya spanduk hingga baliho berisi dukungan kepada pria berlatar petani itu.
Alat peraga dengan beragam ukuran tersebar di sejumlah ruas jalan di Bumi Nene Mallomo. Spanduk itu membawa pesan dan harapan untuk Syahar menatap Pilkada Sidrap.
"Masyarakat sendiri yang cetak spanduk, pamflet sampai baliho. Alhamdulillah, saya juga tidak menyangka respons masyarakat seperti ini. Masyarakat menitip harapan kepada saya agar kejayaan Sidrap dikembalikan," jelas Syahar.
Sementara itu, Partai Nasdem sebagai pemenang Pemilu 2024 di Sulsel berhak untuk kursi Ketua DPRD Sulsel. Jabatan tersebut akan menjadi milik Syahar yang berhasil meraih 80 ribu suara atau terbanyak di antara semua caleg provinsi.
Jika dilantik sebagai Ketua DPRD Sulsel periode 2024-2029, Syahar menegaskan tidak akan meninggalkan jabatan tersebut. Kecuali ia terpilih menjadi orang nomor satu di Sidrap.
"Ikut Pilkada dulu, nanti kalau terpilih baru mundur sebagai Ketua DPRD Sulsel. Banyak orang berasumsi begitu masuk sebagai calon bupati langsung mundur, tidak begitu," kata Syahar.
"Nanti kalau sudah mau dilantik sebagai bupati baru mundur," imbuh mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulsel ini.
Syahar menambahkan, pertimbangan keduanya ikut Pilkada Sidrap karena permintaan Partai Nasdem. Kemudian mendapat support penuh dari Ketua DPW Nasdem Sulsel, Rusdi Masse dan istri Fatmawati Rusdi.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Sasar Kampus, KPU Sulsel Gencar Sosialisasi Bahaya Politik Uang Jelang Pencoblosan
KPU Sulsel memberikan pencerahan kepada mahasiswa dan masyarakat umum mengenai bahaya politik uang, serta pentingnya menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri.
Kamis, 21 Nov 2024 23:41
Sulsel
Amankan Pilkada 2024, Polres Maros Turunkan 286 Personel
Polres Maros menerjunkan 286 personel untuk mengamankan jalannya Pilkada 2024 pada 27 November pekan depan.
Kamis, 21 Nov 2024 16:26
Makassar City
Dorong Pemilihan Bermartabat, Karang Taruna Makassar Ingatkan Netralitas Penyelenggara
Karang Taruna Kota Makassar menggelar dialog di Kopizone, Makassar pada Rabu (20/11/2024). Dialog ini sebagai upaya untuk mengawal netralitas penyelenggara untuk Pilkada serentak yang bermartabat.
Rabu, 20 Nov 2024 16:50
Sulsel
Bawaslu Sulsel Rakor untuk Mantapkan Pengawasan Logistik Pilkada di Daerah
Bawaslu Sulsel menyelenggarakan Rapat Kordinasi Peningkatan Kapasitas SDM dengan tema "Strategi dan Manajemen Logistik dalam rangka pelaksanaan Pilkada Tahun 2024". Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Sallo Sengkang, Wajo selama tiga hari yakni pada 16 sampai 18 November 2024.
Minggu, 17 Nov 2024 20:29
Sulsel
Gandeng Komunitas TikTok, Rusdi Masse Sosialisasikan Bahaya Narkoba & Judi Online
Ide kreatif dicetuskan Ketua DPW NasDem Sulawesi Selatan, Rusdi Masse dalam memanfaatkan platform media sosial untuk hal-hal yang positif.
Sabtu, 16 Nov 2024 19:23
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada