Ketua Bawaslu Luwu Timur Harap Pengawasan Partisipatif dari Masyarakat
fitra budin
Kamis, 20 Jun 2024 16:50
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Luwu Timur, Pawennari. Foto: Istimewa
LUWU TIMUR - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Luwu Timur, Pawennari, menegaskan pentingnya peran pengawasan partisipatif dalam pemilihan umum.
Menurutnya, kolaborasi antara penyelenggara pemilu, peserta pemilu, dan masyarakat diperlukan untuk menjamin pemilihan yang berlangsung secara demokratis sesuai dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
"Dengan adanya pengawasan partisipatif, diharapkan terjalin kerjasama yang solid antara penyelenggara, peserta, dan masyarakat dalam memastikan pemilihan berjalan sesuai prinsip demokratis," ujar Pawennari, Kamis, (20/06/2024).
Lebih lanjut, Pawennari menjelaskan bahwa partisipasi masyarakat dapat diwujudkan melalui berbagai bentuk pengawasan pada setiap tahap pemilihan, seperti melakukan sosialisasi, memberikan pendidikan politik bagi pemilih, serta melakukan survei atau jajak pendapat terkait pemilihan.
"Partisipasi aktif masyarakat dalam pemilu dan pemilihan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran mereka tentang hak dan kewajibannya dalam proses demokrasi ini," tutur Pawennari.
Dengan keterlibatan aktif masyarakat, Bawaslu Luwu Timur optimistis bahwa Pemilu dapat berlangsung dengan lebih transparan dan akuntabel, menciptakan pemilihan yang benar-benar mencerminkan kehendak rakyat.
Menurutnya, kolaborasi antara penyelenggara pemilu, peserta pemilu, dan masyarakat diperlukan untuk menjamin pemilihan yang berlangsung secara demokratis sesuai dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
"Dengan adanya pengawasan partisipatif, diharapkan terjalin kerjasama yang solid antara penyelenggara, peserta, dan masyarakat dalam memastikan pemilihan berjalan sesuai prinsip demokratis," ujar Pawennari, Kamis, (20/06/2024).
Lebih lanjut, Pawennari menjelaskan bahwa partisipasi masyarakat dapat diwujudkan melalui berbagai bentuk pengawasan pada setiap tahap pemilihan, seperti melakukan sosialisasi, memberikan pendidikan politik bagi pemilih, serta melakukan survei atau jajak pendapat terkait pemilihan.
"Partisipasi aktif masyarakat dalam pemilu dan pemilihan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran mereka tentang hak dan kewajibannya dalam proses demokrasi ini," tutur Pawennari.
Dengan keterlibatan aktif masyarakat, Bawaslu Luwu Timur optimistis bahwa Pemilu dapat berlangsung dengan lebih transparan dan akuntabel, menciptakan pemilihan yang benar-benar mencerminkan kehendak rakyat.
(GUS)
Berita Terkait
Makassar City
Dorong Pemilihan Bermartabat, Karang Taruna Makassar Ingatkan Netralitas Penyelenggara
Karang Taruna Kota Makassar menggelar dialog di Kopizone, Makassar pada Rabu (20/11/2024). Dialog ini sebagai upaya untuk mengawal netralitas penyelenggara untuk Pilkada serentak yang bermartabat.
Rabu, 20 Nov 2024 16:50
News
ASN Pemprov Sulsel Ikrar Bersama dan Tanda Tangani Pakta Integritas Netralitas
mendatang, Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh meminta kepada seluruh ASN dan non ASN lingkup Pemprov Sulsel untuk melakukan ikrar bersama an melakukan tanda tangan pakta integritas netralitas ASN.
Selasa, 19 Nov 2024 12:30
News
Laporan Pelanggaran Netralitas ASN Dominasi Selama Masa Kampanye
Laporan pelanggaran netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), mendominasi selama masa kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gbernur Sulsel tahun 2024 yang dimulai pada 25 September 2024 lalu.
Senin, 18 Nov 2024 21:01
Sulsel
Gandeng Penggiat Digital, Bawaslu Sulsel Ajak Pengawasan Pemilihan di Medsos
Bawaslu Sulsel terus mengawal pemilihan kepala daerah di dunia digital jelang pemungutan dan perhitungan suara. Salah satu upaya yang dilakukan ialah mengajak para pemerhati media sosial untuk ikut melakukan pengawasan pemilihan partisipatif.
Minggu, 17 Nov 2024 17:15
Sulsel
Gandeng Komunitas, KPU Sulsel Sosialisasi Pilkada Tingkatkan Partisipasi Pemilih
KPU Sulsel terus bergerak mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pilkada serentak 2024 yang akan digelar pada 27 November mendatang.
Minggu, 17 Nov 2024 11:41
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi