Vale Indonesia Produksi Nikel 60.090 Ton Sepanjang 2022
Tri Yari Kurniawan
Kamis, 02 Feb 2023 20:00
PT Vale Indonesia memproduksi 60.090 metrik ton nikel sepanjang tahun 2022. Foto/Dok PT Vale Indonesia
MAKASSAR - PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale atau Perseroan, IDX Ticker: INCO) merilis kinerja produksi sepanjang 2022. Total produksi mencapai 60.090 metrik ton nikel dalam matte.
CEO dan Presiden Direktur PT Vale Indonesia, Febriany Eddy, menyampaikan produksi tahunan secara keseluruhan pada 2022 lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Sekadar diketahui, produksi tahunan pada 2021 mencapai 65.388 metrik ton nikel dalam matte.
"Kinerja Tanur 1, Tanur 2 dan Tanur 3 berada di atas anggaran untuk tahun 2022, namun produksi tahunan secara keseluruhan lebih rendah dari target kami sebelumnya, terutama karena keterlambatan dalam penyelesaian pembangunan kembali Tanur 4,” kata Febriany, dalam keterangan pers kepada Koran SINDO Makassar, Selasa (31/1/2023).
Febriany menjelaskan produksi pada triwulan keempat 2022 mencapai 16.183 ton nikel dalam matte. Realisasi itu sekitar 8 persen lebih rendah bila dibandingkan dengan volume produksi yang direalisasikan pada triwulan ketiga 2022 sebesar 17.513 metrik ton.
Realisasi produksi nikel dari PT Vale pada triwulan terakhir pun lebih rendah dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama pada tahun lalu. Sekadar diketahui, produksi triwulan keempat pada 2021 mencapai 17.015 metrik ton nikel dalam matte atau juga menurun sekitar 8 persen.
Lebih rendahnya produksi nikel dari PT Vale, baik secara tahunan maupun triwulan disebabkan oleh adanya pelaksanaan proyek pembangunan kembali Tanur 4 pada tahun lalu.
Manajemen PT Vale sendiri menargetkan produksi nikel pada 2023 mengalami peningkatan menjadi 70.000 metrik ton. Jauh lebih tinggi dibandingkan target pada 2022 sebesar 64.000 metrik ton. Toh, pembangunan Tanur 4 sudah tuntas dan dapat kembali beroperasi.
CEO dan Presiden Direktur PT Vale Indonesia, Febriany Eddy, menyampaikan produksi tahunan secara keseluruhan pada 2022 lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Sekadar diketahui, produksi tahunan pada 2021 mencapai 65.388 metrik ton nikel dalam matte.
"Kinerja Tanur 1, Tanur 2 dan Tanur 3 berada di atas anggaran untuk tahun 2022, namun produksi tahunan secara keseluruhan lebih rendah dari target kami sebelumnya, terutama karena keterlambatan dalam penyelesaian pembangunan kembali Tanur 4,” kata Febriany, dalam keterangan pers kepada Koran SINDO Makassar, Selasa (31/1/2023).
Febriany menjelaskan produksi pada triwulan keempat 2022 mencapai 16.183 ton nikel dalam matte. Realisasi itu sekitar 8 persen lebih rendah bila dibandingkan dengan volume produksi yang direalisasikan pada triwulan ketiga 2022 sebesar 17.513 metrik ton.
Realisasi produksi nikel dari PT Vale pada triwulan terakhir pun lebih rendah dibandingkan dengan capaian pada periode yang sama pada tahun lalu. Sekadar diketahui, produksi triwulan keempat pada 2021 mencapai 17.015 metrik ton nikel dalam matte atau juga menurun sekitar 8 persen.
Lebih rendahnya produksi nikel dari PT Vale, baik secara tahunan maupun triwulan disebabkan oleh adanya pelaksanaan proyek pembangunan kembali Tanur 4 pada tahun lalu.
Manajemen PT Vale sendiri menargetkan produksi nikel pada 2023 mengalami peningkatan menjadi 70.000 metrik ton. Jauh lebih tinggi dibandingkan target pada 2022 sebesar 64.000 metrik ton. Toh, pembangunan Tanur 4 sudah tuntas dan dapat kembali beroperasi.
(RPL)
Berita Terkait
News
PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Keberlanjutan di COP29
Dalam acara CEO Dialogue on Climate Actions pada Conference of the Parties (COP)29, PT Vale kembali menegaskan komitmennya terhadap pertambangan berkelanjutan.
Senin, 11 Nov 2024 22:16
News
Presiden Prabowo Saksikan Kerja Sama PT Vale dan GEM untuk Ekonomi Hijau
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan kolaborasi strategis antara PT Vale Indonesia Tbk (“PT Vale”) dan GEM Co., Ltd. di Beijing, China.
Minggu, 10 Nov 2024 17:25
Ekbis
PT Vale Indonesia Pionir Pengguna BBM Ramah Lingkungan di Sektor Pertambangan
Penggunaan HVO diterapkan pada dua unit truk tambang Komatsu dan Caterpillar berkapasitas 100 ton, yang diuji coba selama satu bulan, mulai 15 Oktober hingga 14 November 2024.
Kamis, 07 Nov 2024 18:33
News
Hilirisasi Nikel dan Pertambangan Berkelanjutan untuk Anak Cucu
Selama 56 tahun, perusahaan yang dulu dikenal dengan nama INCO itu ikut berkontribusi merawat alam sekitar tetap lestari, memajukan pendidikan, dan menopang ekonomi daerah.
Selasa, 05 Nov 2024 12:47
Ekbis
PT Vale Raih CSA Awards, Bukti Keunggulan dalam Profitabilitas & Keberlanjutan
PT Vale kembali meraih penghargaan The Best Basic Materials Sector on the Main Board dalam CSA Awards 2024. Acara penghargaan ini berlangsung di Main Hall Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Kamis, 31 Okt 2024 21:23
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
5
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
5
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan