BI Sulsel Dorong UMKM Binaan Pasarkan Produk hingga Luar Negeri
Ansar Jumasang
Senin, 24 Jul 2023 13:05
BI Sulsel mengajak wartawan berkunjung ke Bengok Craft yang memanfaatkan enceng gondok. Foto: SINDO Makassar/Muchtamir Zaide
SEMARANG - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Selatan mengawal pelaku usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk terus berkembang.
Saat ini, ratusan pelaku UMKM telah berhasil berpartisipasi dalam meningkatkan ekonomi Indonesia, khususnya Sulsel melaui produk yang di ekspor ke mancanegara.
"Saat ini ada sekitaran 100-an lebih UMKM binaan BI Sulsel yang telah tembus pasar global. Ini tentunya karena upaya kami yang konsisten melakukan pembinaan secara berkelanjutan dengan tujuan mengawal produk UMKM binaan kita dapat masuk pasar internasional," kata Kepala Bank Indonesia Sulsel Causa Iman Karana pada Pelatihan Wartawan Sulsel di Gumaya Tower Hotel, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Jumat (21/7/2023).
Adapun negara pemasaran dari produk UMKM binaan BI Sulsel ini yakni Timur Tengah, seperti di Kota Jedah, Arab Saudi, HongKong, Cina, Malaysia, dan beberapa negara lainnya.
Sementara untuk produk unggulan yang berhasil dipasarkan yakni pada jenis produk kuliner, seperti kacang tanah, kacang mete', dan gula semut.
"Selain produk kuliner juga ada wastra atau kain tradisional yang sudah tembus ke pasar Malaysia. Ini dapat masuk karena produk wastra ini cocok dengan selera masyarakat disana," lanjutnya.
Ia mengaku, pelaku UMKM Binaan yang telah didampingi BI Sulsel hingga saat ini telah memiliki berbagai produk unggulan yang dihasilkan. Mulai dari produk pangan, wastra, kriya dan produk kerajinan lainnya.
"Kami dari Bank Indonesia secara terstruktur memang telah melakukan kegiatan pendampingan kepada pelaku UMKM dari beberapa aspek. Seperti dari sisi digitalisasinya, maupun dari sisi pasar globalnya untuk terus mendorong pengembangan UMKM yang kami telah bina ini," kata Causa Iman.
Dirinya juga mengungkapkan, hingga kini bentuk pendampingan yang dilakukan BI Sulsel kepada pelaku UMKM meliputi pelatihan, bantuan usaha, bantuan pemasaran, hingga bantuan akses keuangan.
Dalam waktu dekat, BI Sulsel akan bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) melibatkan hotel yang ada dalam naungannya untuk disuplaI Produk dari pelaku UMKM Binaan BI. Mulai dari produk cemilian, kuliner dan lainnya yang bisa dijadikan ole-ole khas daerah bagi wisatawan yang datang ke Sulsel.
"Dalam pendampingan ini kita berharap dapat menghasilkan UMKM yang unggul. Sehingga ke depannya pelaku UMKM ini dapat juga melakukan pendampingan kepada pelaku UMKM lainnya yang belum unggul. Dengan langkah ini ke depannya nanti akan banyak UMKM yang tertular menjadi unggul," terangnya.
Pelatihan Wartawan BI Sulsel ini diikuti puluhan wartawan dari berbagai platform. Mulai dari media cetak, elektronik, hingga TV.
Pelatihan ini terlebih dahulu dibuka Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan Causa Iman Karana, dengan didampingi Kepala Divisi Implementasi KEKDA BI Sulsel Sakti Arif Wicaksono, dan Manajer Unit Kehumasan BI Sulsel Rafdy Hifdhurrahman.
Sementara dalam pelatihan menghadirkan Wakil Pimpinan Redaksi Media Kontan Titis Nurdiana yang memberikan materi terkait membangun literasi menjadi tulisan yang bereputasi. Selain itu juga akan dilakukan kunjungan ke pelaku UMKM Binaan BI di Kota Semarang.
"Nanti juga ada beberapa hal yang akan kita kunjungi, seperti kita akan mengunjungi pengelolaan enceng gondok, kita ketahui bersama bahwa enceng gondok ini kan mengganggu limbah, tapi kalau diolah dengan baik maka bisa memiliki nilai ekonomi yang tinggi, bahkan di sini menjadi komoditas yang di ekspor," ujarnya.
"Intinya apapun yang bisa kita olah bahkan dari sampah pun jika kita bisa olah dengan baik maka itu bisa memiliki nilai ekonomis yang tinggi kalau kita bisa berinovasi dan mau melakukan pembelajaran," sambungnya.
Saat ini, ratusan pelaku UMKM telah berhasil berpartisipasi dalam meningkatkan ekonomi Indonesia, khususnya Sulsel melaui produk yang di ekspor ke mancanegara.
"Saat ini ada sekitaran 100-an lebih UMKM binaan BI Sulsel yang telah tembus pasar global. Ini tentunya karena upaya kami yang konsisten melakukan pembinaan secara berkelanjutan dengan tujuan mengawal produk UMKM binaan kita dapat masuk pasar internasional," kata Kepala Bank Indonesia Sulsel Causa Iman Karana pada Pelatihan Wartawan Sulsel di Gumaya Tower Hotel, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Jumat (21/7/2023).
Adapun negara pemasaran dari produk UMKM binaan BI Sulsel ini yakni Timur Tengah, seperti di Kota Jedah, Arab Saudi, HongKong, Cina, Malaysia, dan beberapa negara lainnya.
Sementara untuk produk unggulan yang berhasil dipasarkan yakni pada jenis produk kuliner, seperti kacang tanah, kacang mete', dan gula semut.
"Selain produk kuliner juga ada wastra atau kain tradisional yang sudah tembus ke pasar Malaysia. Ini dapat masuk karena produk wastra ini cocok dengan selera masyarakat disana," lanjutnya.
Ia mengaku, pelaku UMKM Binaan yang telah didampingi BI Sulsel hingga saat ini telah memiliki berbagai produk unggulan yang dihasilkan. Mulai dari produk pangan, wastra, kriya dan produk kerajinan lainnya.
"Kami dari Bank Indonesia secara terstruktur memang telah melakukan kegiatan pendampingan kepada pelaku UMKM dari beberapa aspek. Seperti dari sisi digitalisasinya, maupun dari sisi pasar globalnya untuk terus mendorong pengembangan UMKM yang kami telah bina ini," kata Causa Iman.
Dirinya juga mengungkapkan, hingga kini bentuk pendampingan yang dilakukan BI Sulsel kepada pelaku UMKM meliputi pelatihan, bantuan usaha, bantuan pemasaran, hingga bantuan akses keuangan.
Dalam waktu dekat, BI Sulsel akan bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) melibatkan hotel yang ada dalam naungannya untuk disuplaI Produk dari pelaku UMKM Binaan BI. Mulai dari produk cemilian, kuliner dan lainnya yang bisa dijadikan ole-ole khas daerah bagi wisatawan yang datang ke Sulsel.
"Dalam pendampingan ini kita berharap dapat menghasilkan UMKM yang unggul. Sehingga ke depannya pelaku UMKM ini dapat juga melakukan pendampingan kepada pelaku UMKM lainnya yang belum unggul. Dengan langkah ini ke depannya nanti akan banyak UMKM yang tertular menjadi unggul," terangnya.
Pelatihan Wartawan BI Sulsel ini diikuti puluhan wartawan dari berbagai platform. Mulai dari media cetak, elektronik, hingga TV.
Pelatihan ini terlebih dahulu dibuka Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Selatan Causa Iman Karana, dengan didampingi Kepala Divisi Implementasi KEKDA BI Sulsel Sakti Arif Wicaksono, dan Manajer Unit Kehumasan BI Sulsel Rafdy Hifdhurrahman.
Sementara dalam pelatihan menghadirkan Wakil Pimpinan Redaksi Media Kontan Titis Nurdiana yang memberikan materi terkait membangun literasi menjadi tulisan yang bereputasi. Selain itu juga akan dilakukan kunjungan ke pelaku UMKM Binaan BI di Kota Semarang.
"Nanti juga ada beberapa hal yang akan kita kunjungi, seperti kita akan mengunjungi pengelolaan enceng gondok, kita ketahui bersama bahwa enceng gondok ini kan mengganggu limbah, tapi kalau diolah dengan baik maka bisa memiliki nilai ekonomi yang tinggi, bahkan di sini menjadi komoditas yang di ekspor," ujarnya.
"Intinya apapun yang bisa kita olah bahkan dari sampah pun jika kita bisa olah dengan baik maka itu bisa memiliki nilai ekonomis yang tinggi kalau kita bisa berinovasi dan mau melakukan pembelajaran," sambungnya.
(MAN)
Berita Terkait
Ekbis
AgenBRILink, Solusi Akses Perbankan di Desa Sentral Baru
Masyarakat Desa Sentral Baru, Kabupaten Rejang, Bengkulu kini dapat menikmati akses layanan perbankan yang lebih mudah dan dekat berkat keberadaan AgenBRILink.
Senin, 18 Nov 2024 09:46
Makassar City
UIN Alauddin Mudahkan UMKM di Lingkungan Kampus Punya Sertifikat Halal
Wakil Rektor II Bidang AUPK UIN Alauddin Makassar Dr. Andi Aderus, Lc., M.A., membuka acara Sosialisasi Edaran Rektor tentang Kewajiban Sertifikasi Halal.
Kamis, 14 Nov 2024 18:44
Ekbis
Kolaborasi Mitra Bukalapak & BI Tingkatkan Literasi Keuangan Digital UMKM di Sulsel
Mitra Bukalapak, platform online-to-offline (O2O) dari Bukalapak, kembali menggelar acara berjejaring yang dihadiri oleh ratusan pemilik warung dan agen pulsa anggota Komunitas Juwara di Sulsel.
Senin, 11 Nov 2024 18:34
News
Komitmen Bantu UMKM lewat CSR, PT Semen Tonasa Sabet Fajar Awards 2024
Komitmen PT Semen Tonasa dalam pengelolaan CSR diganjar penghargaan pada ajang Fajar Awards 2024 bertajuk ‘Harmoni Kolaborasi‘.
Sabtu, 09 Nov 2024 06:47
Ekbis
100 Tenant Ramaikan Event Bank Papua Back to The 90's
Lewat acara ini pula, Bank Papua mendorong digitalisasi sektor perbankan bisa lebih inklusif. Misalnya, untuk transaksi di tenant dapat menggunakan QRIS.
Rabu, 06 Nov 2024 20:52
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
4
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada