Unhas Libatkan Wali Kota Makassar dalam International Cultural Program 2025
Senin, 16 Jun 2025 14:50

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama perwakilan panitia ICP 2025 Unhas di Balai Kota, Senin (16/6/2025). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan The 8th International Cultural Program (ICP) 2025 dan Hasanuddin University–Kanazawa University (Unhas–KU) Summer Program 2025 pada 4 Agustus mendatang.
Pogram ini menjadi wadah strategis bagi para delegasi negara tetangga dan mahasiswa mancanegara untuk belajar dan memahami kebudayaan lokal Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar.
Sekretaris Universitas Hasanuddin, Prof. Ir. Sumbangan Baja, menjelaskan bahwa ICP 2025 akan diikuti oleh delegasi dari 25 negara lintas benua.
"International Cultural Program (ICP) 2025 dan Unhas–Kanazawa University Summer Program 2025. Kami di Unhas sebagai tuan rumah menyelenggarakan program ini," ujarnya, di kantor Balai Kota Makassar, Senin (16/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, mewakili penyelenggara kegiatan. Pihak Unhas mengundang Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, sebagai keynote speaker pada kegiatan utama. Ia diminta membawakan materi terkait dengan strategi dan kebijakan Kota Makassar dalam menghadapi tantangan keberlanjutan.
"Kami yakin Pak Wali punya visi dan program tentang sustainability. Karena itu, kami mengundang beliau untuk hadir dan membagikan pengalaman sebagai kepala daerah yang tengah membangun kota menuju keberlanjutan," jelasnya.
Prof Sumbahngan menambahkan kegiatan ini akan memfokuskan pembelajaran pada kekayaan budaya lokal serta penguatan nilai-nilai keberlanjutan kota.
"Para peserta datang bukan hanya belajar budaya Makassar, tapi juga tentang bagaimana kota ini berupaya menjadi kota berkelanjutan," ungkap Prof. Sumbangan.
Kata dia, selain ICP, Unhas juga akan menerima kunjungan mahasiswa dari Kanazawa University, Jepang, dalam program summer course yang fokus pada budaya dan kehidupan sosial masyarakat Makassar dan sekitarnya.
"Kegiatan ini juga menjadi ruang bagi kami di Unhas untuk terus menjalin kolaborasi internasional yang berdampak positif tidak hanya bagi Universitas, tetapi juga bagi Kota Makassar secara luas," pungkasnya.
Sementara, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan The 8th ICP 2025 dan Unhas–Kanazawa University Summer Program yang digelar Unhas.
Kata Munafri, program internasional ini akan melibatkan peserta dari 25 negara dan berfokus pada pembelajaran budaya serta konsep kota berkelanjutan.
Merespons hajatan digelar Unhas, Wali Kota juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar siap menjadi mitra aktif dalam menyukseskan kegiatan ini, baik dari sisi dukungan teknis maupun kolaborasi kelembagaan.
"Kami dari pemerintah kota memberikan support penuh. Kita mendukung agar Makassar bisa dieksplorasi lebih luas. Kita juga akan meminimalisir segala persoalan yang mungkin muncul," kata Munafri.
Ketua Partai Golkar Makassar itu juga menyambut baik keterlibatan Unhas dalam berbagai program pembangunan di Kota Makassar. Menurutnya, kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah adalah kunci dalam mendorong kemajuan kota yang berkelanjutan.
"Apalagi sekarang Unhas siap membantu kita di Pemerintah Kota. Ini peluang besar. Kolaborasi harus kita tingkatkan," tambahnya.
Rencananya, Wali Kota Makassar juga akan hadir sebagai keynote speaker pada puncak kegiatan ICP 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 4 Agustus mendatang.
Appi sapaannya Wali Kota itu akan memaparkan langkah-langkah strategis Pemkot Makassar dalam membangun kota yang inklusif dan berkelanjutan.
Pogram ini menjadi wadah strategis bagi para delegasi negara tetangga dan mahasiswa mancanegara untuk belajar dan memahami kebudayaan lokal Sulawesi Selatan, khususnya di Kota Makassar.
Sekretaris Universitas Hasanuddin, Prof. Ir. Sumbangan Baja, menjelaskan bahwa ICP 2025 akan diikuti oleh delegasi dari 25 negara lintas benua.
"International Cultural Program (ICP) 2025 dan Unhas–Kanazawa University Summer Program 2025. Kami di Unhas sebagai tuan rumah menyelenggarakan program ini," ujarnya, di kantor Balai Kota Makassar, Senin (16/6/2025).
Dalam kesempatan tersebut, mewakili penyelenggara kegiatan. Pihak Unhas mengundang Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, sebagai keynote speaker pada kegiatan utama. Ia diminta membawakan materi terkait dengan strategi dan kebijakan Kota Makassar dalam menghadapi tantangan keberlanjutan.
"Kami yakin Pak Wali punya visi dan program tentang sustainability. Karena itu, kami mengundang beliau untuk hadir dan membagikan pengalaman sebagai kepala daerah yang tengah membangun kota menuju keberlanjutan," jelasnya.
Prof Sumbahngan menambahkan kegiatan ini akan memfokuskan pembelajaran pada kekayaan budaya lokal serta penguatan nilai-nilai keberlanjutan kota.
"Para peserta datang bukan hanya belajar budaya Makassar, tapi juga tentang bagaimana kota ini berupaya menjadi kota berkelanjutan," ungkap Prof. Sumbangan.
Kata dia, selain ICP, Unhas juga akan menerima kunjungan mahasiswa dari Kanazawa University, Jepang, dalam program summer course yang fokus pada budaya dan kehidupan sosial masyarakat Makassar dan sekitarnya.
"Kegiatan ini juga menjadi ruang bagi kami di Unhas untuk terus menjalin kolaborasi internasional yang berdampak positif tidak hanya bagi Universitas, tetapi juga bagi Kota Makassar secara luas," pungkasnya.
Sementara, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyatakan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan The 8th ICP 2025 dan Unhas–Kanazawa University Summer Program yang digelar Unhas.
Kata Munafri, program internasional ini akan melibatkan peserta dari 25 negara dan berfokus pada pembelajaran budaya serta konsep kota berkelanjutan.
Merespons hajatan digelar Unhas, Wali Kota juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar siap menjadi mitra aktif dalam menyukseskan kegiatan ini, baik dari sisi dukungan teknis maupun kolaborasi kelembagaan.
"Kami dari pemerintah kota memberikan support penuh. Kita mendukung agar Makassar bisa dieksplorasi lebih luas. Kita juga akan meminimalisir segala persoalan yang mungkin muncul," kata Munafri.
Ketua Partai Golkar Makassar itu juga menyambut baik keterlibatan Unhas dalam berbagai program pembangunan di Kota Makassar. Menurutnya, kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah adalah kunci dalam mendorong kemajuan kota yang berkelanjutan.
"Apalagi sekarang Unhas siap membantu kita di Pemerintah Kota. Ini peluang besar. Kolaborasi harus kita tingkatkan," tambahnya.
Rencananya, Wali Kota Makassar juga akan hadir sebagai keynote speaker pada puncak kegiatan ICP 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 4 Agustus mendatang.
Appi sapaannya Wali Kota itu akan memaparkan langkah-langkah strategis Pemkot Makassar dalam membangun kota yang inklusif dan berkelanjutan.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Pemkot Makassar Matangkan Pembangunan Stadion Untia, Studi Lapangan ke JIS
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menunjukkan komitmen kuat dalam percepatan pembangunan Stadion Untia, di Kecamatan Biringkanaya.
Rabu, 30 Jul 2025 16:22

News
Mahasiswa KKN Unhas - KUA Ujung Parepare Sosialisasikan Bahaya Pernikahan Dini untuk Pelajar
Kegiatan berlangsung pada Selasa, 29 Juli 2025 di SMPN 4 Kecamatan Ujung, dan dilanjutkan pada Rabu, 30 Juli 2025 di SMKN 2 Parepare.
Rabu, 30 Jul 2025 16:16

News
Eks Ketua DKPP dan Bawaslu RI Sebut Taufan Pawe jadi Guru Politiknya
Ketua DKPP Periode 2017-2022 dan juga Ketua Bawaslu RI 2012-2017 Prof Muhammad memberikan pujian kepada Taufan Pawe (TP) selaku Penanggap dalam Kegiatan Workshop Publik Nasional yang digelar di Ballroom Hotel Unhas baru-baru ini.
Rabu, 30 Jul 2025 15:16

News
TP Jadi Penanggap Workshop Nasional di Unhas, Hasilkan Rekomendasi Revisi Regulasi Kepemiluan
Sebuah workshop publik nasional bertajuk "Menuju Pemilu yang Adil dan Representatif" sukses diselenggarakan di Ballroom Hotel Unhas pada Selasa, 29 Juli 2025.
Selasa, 29 Jul 2025 20:34

Makassar City
Hapus Praktik Pungli, Pemkot Makassar Gratiskan Toilet di Pasar Tradisional
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, secara tegas melarang pungutan retribusi atau tarif di seluruh toilet umum yang berada dalam area pasar tradisional.
Selasa, 29 Jul 2025 18:01
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Serahkan SK ke 6.624 PPPK, Gubernur Sulsel Ingatkan Profesionalisme
2

RPK Fest 2025: Bulog Apresiasi UMKM Berprestasi dengan Umrah dan Trip Luar Negeri
3

Perkuat Ekosistem EV, PLN & PNUP Gelar Pelatihan & Resmikan Bengkel Konversi Motor Listrik
4

Kinerja PT Vale di Triwulan II 2025: Produksi Meningkat, Pendapatan Naik
5

Pimpin ASPPI Sulsel, Makmur Ingin Nuansa Etnik Dalam Rapat Resmi Pemerintah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Serahkan SK ke 6.624 PPPK, Gubernur Sulsel Ingatkan Profesionalisme
2

RPK Fest 2025: Bulog Apresiasi UMKM Berprestasi dengan Umrah dan Trip Luar Negeri
3

Perkuat Ekosistem EV, PLN & PNUP Gelar Pelatihan & Resmikan Bengkel Konversi Motor Listrik
4

Kinerja PT Vale di Triwulan II 2025: Produksi Meningkat, Pendapatan Naik
5

Pimpin ASPPI Sulsel, Makmur Ingin Nuansa Etnik Dalam Rapat Resmi Pemerintah