Bawaslu Makassar Sampaikan Hasil Pengawasan Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih

Ahmad Muhaimin
Senin, 24 Jul 2023 17:03
Bawaslu Makassar Sampaikan Hasil Pengawasan Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih
Bawaslu Makassar saat menyampaikan pengawasan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih. Foto: Muhaimin/Sindo Makassar
Comment
Share
MAKASSAR - Bawaslu Makassar menemukan banyak panitia daftar pemilih (Pantarlih) kurang disiplin dalam bekerja. Hal itu disampaikan dalam kegiatan publikasi dan dokumentasi pengawasan pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih.

Ketua Bawaslu Makassar, Abdillah Mustari mengatakan pihaknya masih menemukan rumah yang tidak didatangi Pantarlih. Hal ini berdasarkan laporan dari masyarakat.

"Selain itu, Pantarlih tidak menempel stiker di rumah pemilih. Ada juga Pantarlih yang hanya menitipkan stiker di RT," kata Abdillah kepada awak media pada Senin (24/7) hari ini.

Pada pengawasan Bawaslu, mereka juga menemukan stiker kosong yang ditempel di rumah pemilih. Tidak ada keterangan nama pemilih, hingga tanda tangan Pantarlih yang bertugas.

"Ada juga striker yang tidak menulis keterangan di dalam kolom disabilitas. Ini penting, karena pemilih disabilitas harus diketahui agar semua orang punya hak pilihnya," ujarnya.



Lanjut Abdillah, pihaknya juga menemukan Pantarlih yang tetap melakukan coklit orang yang meninggal. Padahal yang bersangkutan sudah tak lagi bersyarat menjadi pemilih.

"Khususnya saat Makassar dilanda banjir. Saat itu kan, banyak Pantarlih yang belum turun karena alasan banjir. Sementara kondisi banjir itu tidak bisa menjadi alasan," paparnya.

Meski begitu, Bawaslu sudah melakukan saran perbaikan ke KPU pada saat Pantarlih melakukan kesalahan pada saat itu juga. Di sisi lain, Bawaslu mengapresiasi aksi cekatan KPU merespon rekomendasi Bawaslu.

"Kami sampaikan ke KPU langsung saran perbaikan. Dan KPU beberapa melakukan pergantian Pantarlih yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik," jelasnya.



Dosen non aktif UIN Alauddin Makassar ini melanjutkan, Bawaslu juga menemukan adanya pemilih ganda. Dimana pemilih tersebut MS di Luwu, tapi belum TMS di Makassar.

Begitu juga ada 20 pemilih di Maros yang sudah berstatus MS. Tapi belum TMS di Makassar. Selanjutnya masih ada ditemukan warga meninggal masuk dalam DPS.

"Hal lain juga, bahwa Bawaslu menemukan terdapat pemilih ditempatkan di TPS yang jauh, dan ini malah tersebar di beberapa kecamatan. Ini persoalan yang berulang secara terus menerus," jelasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Bawaslu Sulsel Ingatkan Pantarlih Betul-betul Coklit di Rumah Pemilih
Sulsel
Bawaslu Sulsel Ingatkan Pantarlih Betul-betul Coklit di Rumah Pemilih
Anggota Bawaslu Sulsel, Saiful Jihad menegaskan proses pencocokan dan penelitian data pemilih (coklit) merupakan dasar tumpuan dari rangkaian proses berdemokrasi. Menurutnya, setiap warga yang telah memenuhi syarat sebagai pemilih, wajib dicoklit oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) agar tidak ada warga yang terabaikan.
Kamis, 04 Jul 2024 20:34
Bawaslu Maros Dilaporkan ke DKPP Soal Seleksi Panwascam
Sulsel
Bawaslu Maros Dilaporkan ke DKPP Soal Seleksi Panwascam
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Maros dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI. Pengadu ialah warga Maros, Andry Ridwan.
Kamis, 04 Jul 2024 15:59
KPU Luwu Timur Sosialisasi dan Bimtek Penyusunan Daftar Pemilih
Sulsel
KPU Luwu Timur Sosialisasi dan Bimtek Penyusunan Daftar Pemilih
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Timur menyelenggarakan sosialisasi dan bimbingan teknis (Bimtek) terkait Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 7 Tahun 2024 tentang Penyusunan Daftar Pemilih (PDP) dalam pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, dan Wakil Bupati Luwu Timur Tahun 2024.
Kamis, 04 Jul 2024 14:29
Bawaslu Sulsel Kumpulkan Komisioner & Kasek Perkuat Koordinasi Pilkada 2024
Sulsel
Bawaslu Sulsel Kumpulkan Komisioner & Kasek Perkuat Koordinasi Pilkada 2024
Bawaslu Provisi Sulawesi Selatan (Sulsel) mengumpulkan komisioner dan Kepala Sekretariat 24 kabupaten/kota untuk memperkuat koordinasi dan komunikasi berkaitan kesekretariatan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 November 2024.
Kamis, 04 Jul 2024 11:35
Bawaslu Lutim Dorong Partisipasi Lewat Pendidikan Pemilih Segmentatif
Sulsel
Bawaslu Lutim Dorong Partisipasi Lewat Pendidikan Pemilih Segmentatif
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Luwu Timur yang menekankan pentingnya pemilihan yang adil, menghargai kedaulatan pemilih, dan bebas dari kekerasan serta hoaks.
Rabu, 03 Jul 2024 20:34
Berita Terbaru