Filipina Akan Terlibat di Festival F8 Pemkot Makassar
Kamis, 18 Apr 2024 17:20

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto bersama Konsulat Jenderal Filipina Mary Jennifer Domingo Dingal. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Filipina melalui Konsulat Jenderalnya berencana ambil bagian dalam pagelaran Festival F8 Kota Makassar, Juli mendatang. Beberapa kebudayaan dan tradisi Filipina akan ditampilkan di ajang tahunan itu.
Rencana itu disampaikan Konsulat Jenderal Filipina Mary Jennifer Domingo Dingal saat bertemu Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Balai Kota, kemarin.
"Kami siap ikut berpatisipasi. Kami punya banyak performa yang akan ditunjukkan seperti musik tradisional dan banyak genre musik lainnya," beber Mary.
Selain musik, Filipina menurut Mary memiliki banyak fashion yang konservatif dan modern yang dapat dipamerkan di Festival F8 nanti.
Melalui keterlibatan di Festival F8, Mary berharap berharap peluang kerja sama antara Indonesia dan Filipina terkhusus dengan Makassar semakin kuat. Apalagi banyak bidang yang bisa dikerjasamakan, mulai dari ekonomi, budaya, penelitian, dan lainnya.
Wali Kota Makassar memang sengaja menawarkan agar Filipina bisa terlibat pada Festival F8 nanti. Sebab, ia ingin memperkenalkan Kota Anging Mammiri yang kini sedang dibranding sebagai Kota Makan Enak dan Kota Festival Tepian Air di Indonesia.
Kepada Mary, Moh Ramdhan Pomanto memperkenalkan Makassar sebagai salah satu dari lima kota besar di Indonesia, dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan tingkat inflasi yang terkendali.
Pertumbuhan ekonomi Makassar dipengaruhi banyak hal. Di antaranya pada sektor kuliner, budaya, pariwisata dan lainnya. Makanya kini Makassar dibranding dengan Kota Makan Enak dan Kota Festival Tepian Air di Indonesia.
Salah satu festival tepian air itu ialah Festival F8. Yang mana di dalamnya banyak potensi yang dipertunjukkan.
"Ada food, folk, fashion, flora and fauna, film dan masih banyak lagi," kata Danny pada sela-sela menerima audiensi Mary.
Danny Pomranto mengaku akan sangat senang jika Filipina ikut meramaikan festival akbar yang digelar tiap tahun itu.
Di sisi lain, wali kota dua periode ini juga menjelaskan mengapa Makassar menjadi Kota Makan Enak. Tidak lain lantaran Kota Daeng ini memiliki ritus makanan yang berbeda dari kota-kota lain di Indonesia bahkan di dunia. Yang mana sejak pagi hingga dini hari memiliki ritual menu makanan.
Ia pun mencontohkan, pagi hari makanan yang cocok ialah nasi kuning, lalu pada jam berikutnya ada songkolo, coto makassar, lalu pallu basa dan seterusnya. Masing-masing tidak bertentangan.
"Jadi Makassar itu ada ritual makannya," ungkapnya kepada Mary.
Sebagai permulaan, dia pun mengajak konsulat jenderal Filipina itu untuk menikmati makan malam besok. Dan mengunjungi kapal Pinisi Pemkot Makassar Tungguma dan Adama di Pantai Losari.
Rencana itu disampaikan Konsulat Jenderal Filipina Mary Jennifer Domingo Dingal saat bertemu Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto di Balai Kota, kemarin.
"Kami siap ikut berpatisipasi. Kami punya banyak performa yang akan ditunjukkan seperti musik tradisional dan banyak genre musik lainnya," beber Mary.
Selain musik, Filipina menurut Mary memiliki banyak fashion yang konservatif dan modern yang dapat dipamerkan di Festival F8 nanti.
Melalui keterlibatan di Festival F8, Mary berharap berharap peluang kerja sama antara Indonesia dan Filipina terkhusus dengan Makassar semakin kuat. Apalagi banyak bidang yang bisa dikerjasamakan, mulai dari ekonomi, budaya, penelitian, dan lainnya.
Wali Kota Makassar memang sengaja menawarkan agar Filipina bisa terlibat pada Festival F8 nanti. Sebab, ia ingin memperkenalkan Kota Anging Mammiri yang kini sedang dibranding sebagai Kota Makan Enak dan Kota Festival Tepian Air di Indonesia.
Kepada Mary, Moh Ramdhan Pomanto memperkenalkan Makassar sebagai salah satu dari lima kota besar di Indonesia, dengan pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan tingkat inflasi yang terkendali.
Pertumbuhan ekonomi Makassar dipengaruhi banyak hal. Di antaranya pada sektor kuliner, budaya, pariwisata dan lainnya. Makanya kini Makassar dibranding dengan Kota Makan Enak dan Kota Festival Tepian Air di Indonesia.
Salah satu festival tepian air itu ialah Festival F8. Yang mana di dalamnya banyak potensi yang dipertunjukkan.
"Ada food, folk, fashion, flora and fauna, film dan masih banyak lagi," kata Danny pada sela-sela menerima audiensi Mary.
Danny Pomranto mengaku akan sangat senang jika Filipina ikut meramaikan festival akbar yang digelar tiap tahun itu.
Di sisi lain, wali kota dua periode ini juga menjelaskan mengapa Makassar menjadi Kota Makan Enak. Tidak lain lantaran Kota Daeng ini memiliki ritus makanan yang berbeda dari kota-kota lain di Indonesia bahkan di dunia. Yang mana sejak pagi hingga dini hari memiliki ritual menu makanan.
Ia pun mencontohkan, pagi hari makanan yang cocok ialah nasi kuning, lalu pada jam berikutnya ada songkolo, coto makassar, lalu pallu basa dan seterusnya. Masing-masing tidak bertentangan.
"Jadi Makassar itu ada ritual makannya," ungkapnya kepada Mary.
Sebagai permulaan, dia pun mengajak konsulat jenderal Filipina itu untuk menikmati makan malam besok. Dan mengunjungi kapal Pinisi Pemkot Makassar Tungguma dan Adama di Pantai Losari.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Legislator Minta Pemkot Makassar Benahi Data Penerima Bansos
Anggota DPRD Kota Makassar meminta pemerintah kota membenahi data penerima bantuan sosial (bansos) mereka. Pasalanya, dalam banyak kejadian, bansos tersalurkan kepada keluarga yang tidak berhak.
Kamis, 03 Jul 2025 14:34

Makassar City
Walkot Munafri Pelajari Konsep Perumahan Berbasis Keadilan Sosial di Karl-Marx-Hof Austria
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mengikuti agenda kunjungan lapangan (site visit) ke sejumlah lokasi strategis di Kota Vienna, Austria, Rabu (02/07). Kunjungan ini dalam rangkaian kegiatan World Cities Summit Mayors Forum 2025.
Kamis, 03 Jul 2025 12:27

Makassar City
Makassar Bangun Sinergi Global pada World Cities Summit Mayors Forum di Austria 2025
Dalam rangka memperkuat peran Kota Makassar di kancah internasional, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menghadiri World Cities Summit Mayors Forum (WCSMF) 2025 yang digelar di Vienna, Austria.
Kamis, 03 Jul 2025 10:33

Makassar City
Wawali Aliyah Pertegas Komitmen Pemkot Ratakan Mutu Pendidikan
KPRM menyambangi Balai Kota Makassar, Rabu (2/7/2025). Mereka datang menyampaikan keresahaan terhadap proses penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026.
Rabu, 02 Jul 2025 18:44

Makassar City
Serapan Anggaran Rendah, Sekda Makassar Minta SKPD Segera Genjot Program
Anggota DPRD Kota Makassar menyoroti realisasi serapan anggaran pemerintah kota tahun ini yang masih rendah. Hingga triwulan kedua, angkanya baru di antara 30 hingga 40 persen.
Selasa, 01 Jul 2025 21:21
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Hasil NH Temui Bahlil, Jadwal Musda Golkar Sulsel Dijadwalkan Agustus 2025
3

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
4

Kisruh Hotel Mangkrak di Tanjung Bunga, PT Bintang Indoland Terancam Digugat
5

Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Hasil NH Temui Bahlil, Jadwal Musda Golkar Sulsel Dijadwalkan Agustus 2025
3

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
4

Kisruh Hotel Mangkrak di Tanjung Bunga, PT Bintang Indoland Terancam Digugat
5

Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu