Relawan Ganjar Salurkan Bantuan Bahan Jaring & Pelampung untuk Nelayan di Gowa
Minggu, 16 Apr 2023 00:27

Komunitas Nelayan Pesisir Dukung Ganjar memberikan bantuan bahan jaring dan rompi pelaut kepada nelayan atau pelaut di Kabupaten Gowa. Foto/Istimewa
GOWA - Komunitas Nelayan Pesisir Dukung Ganjar berkomitmen mendukung dan membantu para nelayan alias pelaut di beberapa daerah agar dapat meningkatkan hasil tangkapan ikan mereka.
Kali ini, relawan pendukung Ganjar Pranowo tersebut memberikan bantuan bahan jaring untuk menangkap ikan kepada para nelayan di Kelurahan Taeng, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, pada Sabtu (15/4/2023). Juga disalurkan bantuan rompi pelampung.
Koordinator Wilayah (Korwil) Komunitas Nelayan Pesisir Sulawesi Selatan, Rachmat Kurniawan, menyatakan pihaknya terjun ke masyarakat Kelurahan Taeng yang mayoritas nelayan untuk mendekatkan diri sekaligus memberikan edukasi mengenai peningkatan ekonomi melalui tata kelola perikanan.
"Kami turun sembari mengeratkan diri kepada masyarakat, khususnya nelayan dengan menyalurkan bantuan bahan jaring, rompi nelayan. Kami juga mengedukasi nelayan di sini tentang tata kelola perikanan untuk meningkatkan perekonomian nelayan," ungkap pria yang akrab disapa Rio tersebut.
Rachmat menjelaskan, setelah turun langsung ke masyarakat ini, pihaknya mendengar aspirasi para nelayan. Bantuan bahan jaring dan rompi pelampung diberikan untuk bisa membantu masyarakat dalam meningkatkan penghasilan mereka.
"Saya melihat kondisi di tempat ini, Desa Taeng. Kondisi memang memerlukan bantuan.Karena itu, kami harus turun untuk melengkapi kebutuhan nelayan agar hasil tangkapan mereka meningkat," ungkapnya.
Rachmat memerinci bantuan yang diberikan berupa 30 rol benang jaring dan 3 rompi pelampung nelayan. "Yang kami berikan bahan membuat jaring berupa 30 rol benang tasi (bahan dasar jaring) dan 3 rompi nelayan. Acara ini juga dihadiri sekitar 100 orang," ujarnya.
Dia berharap, setelah pemberian bantuan ini, hasil tangkapan para nelayan di Kabupaten Gowa bisa meningkat signifikan sehingga pendapat mereka pun menjadi bertambah.
"Harapannya ke depannya setelah kegiatan ini, Komunitas Nelayan Pesisir Sulsel Dukung Ganjar bisa mempererat tali silaturahmi dengan nelayan setempat. Hasil tangkapan mereka bisa meningkat sehingga pendapatan mereka bertambah," ucapnya.
Rachmat menyatakan nelayan di Kelurahan Taeng, Kecamatan Pallangga, terlihat antusias mengikuti kegiatan yang diadakan sukarelawan Komunitas Nelayan Pesisir Sulsel. "Kehadiran kami disambut antusiasme nelayan bersama keluarganya di sini," ujarnya.
Sukarelawan ini berencana terus melakukan survei ke beberapa daerah pesisir di Sulsel yang dianggap perlu untuk digelar kegiatan serupa.
Sementara itu, Sadang sebagai nelayan di pesisir sekitar Sungai Je'ne Berang berterima kasih atas bantuan yang diberikan Komunitas Nelayan Pesisir Sulsel. Pria berusia 46 tahun tersebut akan menggunakan benang jaring tersebut untuk meningkatkan hasil tangkapannya.
Menurut dia, jaring tersebut nantinya bisa bertahan selama lima bulan. Dengan begitu, dia berharap pendapatan dari ikan hasil tangkapannya bisa bertambah sehingga perekonomian keluarganya meningkat.
"Saya bersyukur diberi bantuan pelampung dan benang untuk membuat jaring guna menangkap ikan. Jaringnya nanti bisa dipakai selama lima bulan. Saya terima kasih sekali dari sini hasil tangkapan saya bisa meningkat," ungkapnya.
Kali ini, relawan pendukung Ganjar Pranowo tersebut memberikan bantuan bahan jaring untuk menangkap ikan kepada para nelayan di Kelurahan Taeng, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, pada Sabtu (15/4/2023). Juga disalurkan bantuan rompi pelampung.
Koordinator Wilayah (Korwil) Komunitas Nelayan Pesisir Sulawesi Selatan, Rachmat Kurniawan, menyatakan pihaknya terjun ke masyarakat Kelurahan Taeng yang mayoritas nelayan untuk mendekatkan diri sekaligus memberikan edukasi mengenai peningkatan ekonomi melalui tata kelola perikanan.
"Kami turun sembari mengeratkan diri kepada masyarakat, khususnya nelayan dengan menyalurkan bantuan bahan jaring, rompi nelayan. Kami juga mengedukasi nelayan di sini tentang tata kelola perikanan untuk meningkatkan perekonomian nelayan," ungkap pria yang akrab disapa Rio tersebut.
Rachmat menjelaskan, setelah turun langsung ke masyarakat ini, pihaknya mendengar aspirasi para nelayan. Bantuan bahan jaring dan rompi pelampung diberikan untuk bisa membantu masyarakat dalam meningkatkan penghasilan mereka.
"Saya melihat kondisi di tempat ini, Desa Taeng. Kondisi memang memerlukan bantuan.Karena itu, kami harus turun untuk melengkapi kebutuhan nelayan agar hasil tangkapan mereka meningkat," ungkapnya.
Rachmat memerinci bantuan yang diberikan berupa 30 rol benang jaring dan 3 rompi pelampung nelayan. "Yang kami berikan bahan membuat jaring berupa 30 rol benang tasi (bahan dasar jaring) dan 3 rompi nelayan. Acara ini juga dihadiri sekitar 100 orang," ujarnya.
Dia berharap, setelah pemberian bantuan ini, hasil tangkapan para nelayan di Kabupaten Gowa bisa meningkat signifikan sehingga pendapat mereka pun menjadi bertambah.
"Harapannya ke depannya setelah kegiatan ini, Komunitas Nelayan Pesisir Sulsel Dukung Ganjar bisa mempererat tali silaturahmi dengan nelayan setempat. Hasil tangkapan mereka bisa meningkat sehingga pendapatan mereka bertambah," ucapnya.
Rachmat menyatakan nelayan di Kelurahan Taeng, Kecamatan Pallangga, terlihat antusias mengikuti kegiatan yang diadakan sukarelawan Komunitas Nelayan Pesisir Sulsel. "Kehadiran kami disambut antusiasme nelayan bersama keluarganya di sini," ujarnya.
Sukarelawan ini berencana terus melakukan survei ke beberapa daerah pesisir di Sulsel yang dianggap perlu untuk digelar kegiatan serupa.
Sementara itu, Sadang sebagai nelayan di pesisir sekitar Sungai Je'ne Berang berterima kasih atas bantuan yang diberikan Komunitas Nelayan Pesisir Sulsel. Pria berusia 46 tahun tersebut akan menggunakan benang jaring tersebut untuk meningkatkan hasil tangkapannya.
Menurut dia, jaring tersebut nantinya bisa bertahan selama lima bulan. Dengan begitu, dia berharap pendapatan dari ikan hasil tangkapannya bisa bertambah sehingga perekonomian keluarganya meningkat.
"Saya bersyukur diberi bantuan pelampung dan benang untuk membuat jaring guna menangkap ikan. Jaringnya nanti bisa dipakai selama lima bulan. Saya terima kasih sekali dari sini hasil tangkapan saya bisa meningkat," ungkapnya.
(TRI)
Berita Terkait

Makassar City
Pemkot Makassar-Jepang Bakal Hadirkan Pabrik Es Pertama di Pulau
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama perusahaan asal Jepang, PT Oriental Consultants Indonesia (PT OCI) dan Oriental Consultant’s Global Co., Ltd (OCG).
Jum'at, 12 Sep 2025 14:12

Sulsel
Rapat Hingga Larut Malam, DPRD Sulsel Minta Bantuan untuk Petani dan Nelayan Ditambah
Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulsel melaksanakan rapat marathon di ruang rapat Kantor Dinas Bina Marga dan Konstruksi hingga pukul 22.20 larut malam pada (09/09/2025).
Selasa, 09 Sep 2025 23:23

News
Dua Kelompok Nelayan Konflik Soal Alat Tangkap, DKP Sulsel Damaikan
Dua kelompok nelayan terlibat konflik di daerah penangkapan ikan (fishing ground) Taka Coppong. Persoalan dipicu karena alat atau metode yang digunakan.
Kamis, 28 Agu 2025 22:14

News
Hampir Sepekan Hilang, Nelayan Asal Takalar Ditemukan Mengapung Tak Bernyawa
Tim SAR Gabungan mengevakuasi jasad seorang nelayan bernama Sampara (55) yang sebelumnya dikabarkan hilang saat hendak melaut mencari ikan, pada Rabu (30/7/2025).
Senin, 04 Agu 2025 14:52

News
Aksi Heroik Prajurit TNI AL, Selamatkan Nelayan yang Terapung dengan Perahu Bocor
Aksi heroik ditunjukkan seorang prajurit TNI AL yang bertugas di Satuan Patroli (Satrol) Lantamal VI. Ia berhasil menyelamatkan seorang nelayan akibat perahu bocor di laut sekitar wilayah Kabupaten Maros
Jum'at, 11 Apr 2025 17:43
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dari Duka Menjadi Semangat Kebersamaan
2

Warga Mula Baru Datangi Kantor Pengembang, FKS Land-Tallasa City Respon Soal PLTSA
3

Perjuangan dan Semangat Santri Sulsel di Ajang MQK 2025
4

Penantian Berbuah Manis! Cerita Pembeli Pertama Honda Rebel 1100 di Indonesia Timur
5

LPG 3 Kg di Maros Aman, Harga Rp22 Ribu/Tabung di Tingkat Eceran
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dari Duka Menjadi Semangat Kebersamaan
2

Warga Mula Baru Datangi Kantor Pengembang, FKS Land-Tallasa City Respon Soal PLTSA
3

Perjuangan dan Semangat Santri Sulsel di Ajang MQK 2025
4

Penantian Berbuah Manis! Cerita Pembeli Pertama Honda Rebel 1100 di Indonesia Timur
5

LPG 3 Kg di Maros Aman, Harga Rp22 Ribu/Tabung di Tingkat Eceran