Wawali Aliyah Mustika Ajak Semua Pihak Perangi Kekerasan Seksual
Jum'at, 23 Mei 2025 22:31

Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham saat menghadiri Talkshow Kampanye Publik Pencegahan Kekerasan Seksual di Nipah Park, Jumat (23/5/2025). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham mengingatkan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam memerangi kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak.
Hal tersebut Aliyah sampaikan pada Talkshow Kampanye Publik Pencegahan Kekerasan Seksual yang diinisiasi Project Baik di Nipah Park, dengan tema "Makassar Darurat Kekerasan Seksual, Siapa Bertanggung Jawab?".
Dalam sambutannya, Aliyah Mustika Ilham menegaskan bahwa penanganan kekerasan seksual tidak bisa dilakukan satu pihak saja, makanya dibutuhkan kolaborasi agar hal tersebut tidak terjadi.
"Berbicara kekerasan seksual itu berbicara tentang kekuatan sinergi. Kami harus berkolaborasi menekan pelaku dan melindungi korban," ucapnya dalam sambutan.
Politisi Partai Demokrat itu juga mengajak seluruh stakeholder termasuk media, serta kalangan akademisi untuk bersinergi demi kepentingan korban dan mendorong efek jera kepada para pelaku kejahatan kekerasan seksual.
Mantan Anggota Komisi IX DPR RI itu pun menekankan pentingnya peran generasi muda untuk berani bersuara untuk memerangi kasus tersebut di masa yang akan datang.
"Kami mendorong anak muda untuk peduli dan berani speak up. Jangan bungkam dalam memerangi kekerasan seksual," ujarnya.
Wanita kelahiran 1969 ini juga mengapresiasi kampanye publik yang digelar Project Baik dan berharap agar kegiatan seperti ini menjadi langkah awal dari upaya berkelanjutan dalam mengedukasi masyarakat.
Sementara itu, Perwakilan Project Baik, Sukmawati Ibrahim menuturkan bahwa kasus kekerasan seksual masih terus meningkat. Ia juga menekankan pentingnya perlindungan moral dan hukum bagi para korban.
Ratusan peserta dari berbagai latar belakang seperti pelajar, akademisi, ibu rumah tangga, hingga penyintas turut hadir dalam kegiatan ini, memperlihatkan besarnya perhatian publik terhadap isu kekerasan seksual di Makassar.
Acara ini juga menghadirkan sejumlah pembicara dari berbagai institusi, di antaranya Prof. Dr. Hj. Mardiana Etharawaty Fachry, M.Si (Wakil Ketua Satgas PPKS Unhas), Lusia Palulungan, S.H., M.Hum (Program Manager Inklusi Bakti), Samsang Syamsir (Koordinator FIK Ornop Sulsel), dan Nunuk Songki, S.H (LBH Makassar).
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Staf Ahli Bidang, 3 Dr Ariyati Puspasari Abady; Kepala Dinas DP3A Kota Makassar, Achi Soleman; SSTP; dan Sekretaris Diskominfo Kota Makassar, Ismawati Nur.
Hal tersebut Aliyah sampaikan pada Talkshow Kampanye Publik Pencegahan Kekerasan Seksual yang diinisiasi Project Baik di Nipah Park, dengan tema "Makassar Darurat Kekerasan Seksual, Siapa Bertanggung Jawab?".
Dalam sambutannya, Aliyah Mustika Ilham menegaskan bahwa penanganan kekerasan seksual tidak bisa dilakukan satu pihak saja, makanya dibutuhkan kolaborasi agar hal tersebut tidak terjadi.
"Berbicara kekerasan seksual itu berbicara tentang kekuatan sinergi. Kami harus berkolaborasi menekan pelaku dan melindungi korban," ucapnya dalam sambutan.
Politisi Partai Demokrat itu juga mengajak seluruh stakeholder termasuk media, serta kalangan akademisi untuk bersinergi demi kepentingan korban dan mendorong efek jera kepada para pelaku kejahatan kekerasan seksual.
Mantan Anggota Komisi IX DPR RI itu pun menekankan pentingnya peran generasi muda untuk berani bersuara untuk memerangi kasus tersebut di masa yang akan datang.
"Kami mendorong anak muda untuk peduli dan berani speak up. Jangan bungkam dalam memerangi kekerasan seksual," ujarnya.
Wanita kelahiran 1969 ini juga mengapresiasi kampanye publik yang digelar Project Baik dan berharap agar kegiatan seperti ini menjadi langkah awal dari upaya berkelanjutan dalam mengedukasi masyarakat.
Sementara itu, Perwakilan Project Baik, Sukmawati Ibrahim menuturkan bahwa kasus kekerasan seksual masih terus meningkat. Ia juga menekankan pentingnya perlindungan moral dan hukum bagi para korban.
Ratusan peserta dari berbagai latar belakang seperti pelajar, akademisi, ibu rumah tangga, hingga penyintas turut hadir dalam kegiatan ini, memperlihatkan besarnya perhatian publik terhadap isu kekerasan seksual di Makassar.
Acara ini juga menghadirkan sejumlah pembicara dari berbagai institusi, di antaranya Prof. Dr. Hj. Mardiana Etharawaty Fachry, M.Si (Wakil Ketua Satgas PPKS Unhas), Lusia Palulungan, S.H., M.Hum (Program Manager Inklusi Bakti), Samsang Syamsir (Koordinator FIK Ornop Sulsel), dan Nunuk Songki, S.H (LBH Makassar).
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain Staf Ahli Bidang, 3 Dr Ariyati Puspasari Abady; Kepala Dinas DP3A Kota Makassar, Achi Soleman; SSTP; dan Sekretaris Diskominfo Kota Makassar, Ismawati Nur.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Dekatkan Layanan Publik, Inovasi Dinsos Makassar Diapresiasi Legislator
DPRD Kota Makassar mendukung penuh salah satu program dari Dinas Sosial (Dinsos) Kota Makassar, dengan memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.
Jum'at, 11 Jul 2025 09:40

Makassar City
Penerapan Opsen PKB dan BBNKB Strategi Baru Bapenda Makassar Genjot PAD
Salah satu opsi itu adalah penerapan opsen, pajak tambahan atau pungutan tambahan pada Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor.
Rabu, 09 Jul 2025 18:54

Makassar City
PPP Percayakan RTQ Ketua Fraksi DPRD Makassar, Siap Kolaborasi Pemerintahan Mulia
Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Selatan, Imam Fauzan Amir Uskara, bersama jajaran Fraksi PPP DPRD Kota Makassar dan Rahmat Taqwa Qurais, melakukan audiensi dengan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin di Balai Kota Makassar, Rabu (09/07/2025).
Rabu, 09 Jul 2025 16:47

Makassar City
Pemkot Makassar Ajak Industri Hotel Kelola Sampah Organik
Pemerintah Kota Makassar masih berkutat mencari solusi terbaik menangani persoalan sampah. Eco Enzyme dinilai sebagai solusi konkret atas problem ini.
Rabu, 09 Jul 2025 16:40

Makassar City
Mahasiswa KKN Prestasi Unhas Siap Dukung Program Prioritas Pemkot Makassar
Subdirektorat Pendidikan Berbasis Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Unhas menawarkan kerja sama penempatan mahasiswa KKN Prestasi di Kota Makassar.
Rabu, 09 Jul 2025 13:43
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki
4

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
5

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

PSI Umumkan DPT Pemilihan Raya, 187.306 Orang Berhak Memilih Ketum
2

DPRD Sulsel Heran, Perusahaan Penambang Emas di Sinjai Mangkir dari RDP
3

Kisah Owner Hermin Salon Vivi Hadapi Diskriminasi Gender karena Budaya Patriarki
4

PT Semen Tonasa dan Unhas Luncurkan Program Assamaturu 2025
5

Penabrak KLM Asia Mulia Belum Ditangkap, Keluarga Bakal Lapor ke Pusat