Polda Sulsel Beri Pendampingan Psikologi Anak Korban Pembunuhan di Makassar
Rabu, 17 Apr 2024 19:07

Polda Sulsel memberikan pendampingan psikologis terhadap anak dari korban pembunuhan yang terungkap setelah 6 tahun dilakukan suami terhadap istrinya di Makassar. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Polda Sulsel memberikan pendampingan psikologis terhadap anak dari korban pembunuhan yang terungkap setelah 6 tahun dilakukan suami terhadap istrinya di Makassar yang menyita perhatian publik.
Bagian Psikologi Biro SDM Polda Sulsel mendampingi kedua anak tersebut yakni DAH Alias V (17) dan KJH Alias H (13) di lakukan di Lorong 1 Jalan Rappocini, Kecamatan Rappocini Kota Makassar dan Ruang Pemeriksaan Sat Reskrim Polrestabes Makassar.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sulsel AKBP Udin Yulianto mengatakan, kegiatan ini untuk mengetahui kondisi psikologis, mengetahui trauma, memberikan motivasi dan solusi serta membangun hubungan pada anak dan keluarga korban agar mereka merasa nyaman selama pendampingan.
Selain itu, lanjut Udin, pendampingan psikologis ini bertujuan untuk melakukan stabilitas emosi dan bekal ketika anak dari korban mengalami kecemasan.
“Kami memberikan stabilisasi emosi kepada anak dan keluarga korban agar menjadi rileks dan nyaman selama pendampingan, juga memberikan penguatan psikologis terhadap anak dan keluarga korban atas kejadian yang sedang dialami,” jelasnya.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sulsel juga mengatakan bahwa, Polda Sulsel siap memberikan bantuan psikologis kepada keluarga korban apabila dikemudian hari memerlukan bantuan lebih lanjut.
"Kami siap mendampingi keluarga terutama anak korban," tandasnya.
Diektahui polisi sudah mengamankan pria berinisial H (43), sebagai pelaku pembunuhan terhadap istrinya berinisial J (35), lalu ditimbun selama enam tahun di dalam rumahnya di Jalan Kandea II, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
Bagian Psikologi Biro SDM Polda Sulsel mendampingi kedua anak tersebut yakni DAH Alias V (17) dan KJH Alias H (13) di lakukan di Lorong 1 Jalan Rappocini, Kecamatan Rappocini Kota Makassar dan Ruang Pemeriksaan Sat Reskrim Polrestabes Makassar.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sulsel AKBP Udin Yulianto mengatakan, kegiatan ini untuk mengetahui kondisi psikologis, mengetahui trauma, memberikan motivasi dan solusi serta membangun hubungan pada anak dan keluarga korban agar mereka merasa nyaman selama pendampingan.
Selain itu, lanjut Udin, pendampingan psikologis ini bertujuan untuk melakukan stabilitas emosi dan bekal ketika anak dari korban mengalami kecemasan.
“Kami memberikan stabilisasi emosi kepada anak dan keluarga korban agar menjadi rileks dan nyaman selama pendampingan, juga memberikan penguatan psikologis terhadap anak dan keluarga korban atas kejadian yang sedang dialami,” jelasnya.
Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sulsel juga mengatakan bahwa, Polda Sulsel siap memberikan bantuan psikologis kepada keluarga korban apabila dikemudian hari memerlukan bantuan lebih lanjut.
"Kami siap mendampingi keluarga terutama anak korban," tandasnya.
Diektahui polisi sudah mengamankan pria berinisial H (43), sebagai pelaku pembunuhan terhadap istrinya berinisial J (35), lalu ditimbun selama enam tahun di dalam rumahnya di Jalan Kandea II, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan.
(GUS)
Berita Terkait

News
Pemberantasan Kasus Premanisme di Sulsel, Sudah 118 Orang Diamankan
Polda Sulsel bersama seluruh Polres jajarannya terus menggencarkan patroli dan penegakan hukum dalam rangka Operasi Kewilayahan Pekat Lipu 2025.
Kamis, 15 Mei 2025 15:04

News
Polisi Sikat Ratusan Preman di Sulsel, Operasi Terus Berlanjut
Polda Sulsel bersama Polres jajarannya terus mengintensifkan patroli kewilayahan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat. Utamanya dalam pengungkapan kasus premanisme yang terus menjadi perhatian.
Rabu, 14 Mei 2025 15:19

News
Polda Sulsel Ungkap Ratusan Kasus Selama Operasi Pekat 2025
Polda Sulsel bersama seluruh Polres jajarannya terus meningkatkan intensitas patroli kewilayahan sebagai bagian dari komitmen dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat.
Selasa, 13 Mei 2025 15:23

News
Polda Sulsel Gencarkan Operasi Terpadu Berantas Premanisme
Polda Sulsel menggencarkan operasi terpadu dalam rangka memberantas segala bentuk aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.
Jum'at, 09 Mei 2025 18:45

News
Polisi Selidiki Kasus Dokter Unhas yang Ditemukan Meninggal dalam Kontrakan
Polisi selidiki kasus kematian seorang mahasiswa Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDGS) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Unhas, drg Ismawan Hajwan.
Jum'at, 09 Mei 2025 13:57
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dosen Penguji Diduga Lakukan Pembajakan Tesis Alumni PPs UNM
2

Appi Kini Sasar Ajatappareng, Kian Mantap Hadapi Musda Golkar Sulsel
3

Luwu Timur Menuju Pusat Investasi Sulsel, Momentum Hari Jadi ke-22 Jadi Titik Balik
4

Mantan Pemain PSM All Star Dorong RTQ Pimpin Asprov PSSI Sulsel
5

Antisipasi Banjir, Pemkab Maros Lakukan Pengerukan Sungai
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dosen Penguji Diduga Lakukan Pembajakan Tesis Alumni PPs UNM
2

Appi Kini Sasar Ajatappareng, Kian Mantap Hadapi Musda Golkar Sulsel
3

Luwu Timur Menuju Pusat Investasi Sulsel, Momentum Hari Jadi ke-22 Jadi Titik Balik
4

Mantan Pemain PSM All Star Dorong RTQ Pimpin Asprov PSSI Sulsel
5

Antisipasi Banjir, Pemkab Maros Lakukan Pengerukan Sungai