KPU Pangkep Harap Debat Pamungkas jadi Tolak Ukur Masyarakat Tentukan Pilihan

Rabu, 13 Nov 2024 21:57
KPU Pangkep Harap Debat Pamungkas jadi Tolak Ukur Masyarakat Tentukan Pilihan
Ketua KPU Pangkep, Ichlas. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - KPU Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) menggelar debat publik kedua antar pasangan calon (Paslon) Pilkada di Hotel Four Point By Sheraton Makassar pada Rabu, 13 November 2024 malam.

Debat pamungkas ini mengusung tema 'Pembangunan daerah yang inkulsif demi mewujudkan masyarakat sejahtera dan berdaya saing'.

Ketua KPU Pangkep, Ichlas mendorong agenda debat terakhir ini bisa menjadi referensi masyarakat untuk memantapkan pilihannya. Sebab hari pemilihan tak lama lagi.

"Kami sangat berharap bahwa debat Pilkada kedua ini bisa menampilkan dan bisa menjadi tolak ukur buat masyarakat Kabupaten Pangkep dalam menentukan pilihannya pada tanggal 27 November 2024," ucapnya dalam sambutan.

Ichlas menyampaikan agenda debat publik ini digelar berdasarkan undang-undang Nomor 10 tahun 2016 tentang pemilihan kepala daerah. Kemudian juga dituangkan dalam peraturan KPU nomor 13 tentang kampanye.

Dia mengingatkan kepada tim Paslon dan seluruh masyarakat untuk tetap menjaga martabat dan budaya sebagai orang Pangkep. Yakni budaya Sipakatau, Sipakainge, dan Sipakalebbi.

"InsyaAllah ini menjadi catatan demokrasi kita sebagai pembelajaran. Kami sangat berharap para pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan menjadi pilihan terbaik dari masyarakat Kabupaten Pangkep, akan menawarkan, menyampaikan visi misi dan program kerjanya," tuturnya.

Tak lupa, Ichlas menyampaikan terimakasih kepada Forkopimda, para Paslon dan seluruh masyarakat Pangkep sehingga pelaksanaan debat kedua bisa berjalan lancar.

Sebelum menutup sambutannya, Ichlas Kembali mengingatkan kepada masyarakat Pangkep bahwa perbedaan pilihan merupakan bagian daripada demokrasi.

"Saya tertarik dengan sebuah kalimat. Berpolitiklah secukupnya, tapi bersaudaralah selamanya. Mudahan-mudahan agenda penting kita ke depan, one man one vote ini menjadi catatan tersendiri buat kita, untuk masa depan kita," tutupnya.
(UMI)
Berita Terkait
Berita Terbaru