Rektor UIN Alauddin Makassar Dorong Wisudawan Jadi Lebih Bermanfaat di Masyarakat
Jum'at, 21 Jul 2023 15:00

Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Wisuda angkatan 97 UIN Alauddin Makassar berlangsung meriah dengan pengukuhan sebanyak 751 Wisudawan Program Sarjana, Profesi, Diploma, Magister, dan Doktor.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis, menyampaikan pesan yang sangat berarti bagi para wisudawan.
Mantan Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga itu menekankan pentingnya menjadi Sarjana yang Dirindukan.
"Artinya, tidak hanya sarjana yang dirindukan oleh almamaternya, tetapi juga diharapkan akan menjadi sarjana yang dibutuhkan dan diidamkan oleh dunia kerja dan masyarakat luas," jelasnya.
Prof Hamdan menjelaskan bahwa pasar kerja saat ini sangat kompetitif, dan hanya sarjana dengan kualitas dan kompetensi yang tinggi yang akan diminati oleh dunia industri.
Selain itu, lanjut Penulis Buku Melawan Takdir itu, masyarakat luas juga akan selalu menanti kehadiran sarjana-sarjana ini sebagai solusi bagi berbagai permasalahan sosial.
"Tidak cukup menjadi sarjana yang hanya merindukan almamater. Sebaliknya, sarjana yang dirindukan juga akan merindukan almamaternya," tambah Prof. Hamdan.
Dia menegaskan bahwa mengasah intelektualitas di almamater adalah hal yang sangat berarti, dan sarjana-sarjana ini akan menjaga reputasi almamater di mana pun mereka berkarir.
Dalam kesempatan itu, Prof Hamdan juga mengingatkan para wisudawan untuk tidak menjadi Sarjana yang Dilupakan.
Dia berharap mereka akan tetap mengenang dan menghargai kampus tempat mereka menimba ilmu dan pengalaman berharga selama ini.
Tidak hanya itu, mereka juga diingatkan untuk tidak melupakan orang-orang yang telah berjasa dalam kehidupan mereka, termasuk dosen, teman, dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan bimbingan.
Dalam sambutannya, Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis, menyampaikan pesan yang sangat berarti bagi para wisudawan.
Mantan Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga itu menekankan pentingnya menjadi Sarjana yang Dirindukan.
"Artinya, tidak hanya sarjana yang dirindukan oleh almamaternya, tetapi juga diharapkan akan menjadi sarjana yang dibutuhkan dan diidamkan oleh dunia kerja dan masyarakat luas," jelasnya.
Prof Hamdan menjelaskan bahwa pasar kerja saat ini sangat kompetitif, dan hanya sarjana dengan kualitas dan kompetensi yang tinggi yang akan diminati oleh dunia industri.
Selain itu, lanjut Penulis Buku Melawan Takdir itu, masyarakat luas juga akan selalu menanti kehadiran sarjana-sarjana ini sebagai solusi bagi berbagai permasalahan sosial.
"Tidak cukup menjadi sarjana yang hanya merindukan almamater. Sebaliknya, sarjana yang dirindukan juga akan merindukan almamaternya," tambah Prof. Hamdan.
Dia menegaskan bahwa mengasah intelektualitas di almamater adalah hal yang sangat berarti, dan sarjana-sarjana ini akan menjaga reputasi almamater di mana pun mereka berkarir.
Dalam kesempatan itu, Prof Hamdan juga mengingatkan para wisudawan untuk tidak menjadi Sarjana yang Dilupakan.
Dia berharap mereka akan tetap mengenang dan menghargai kampus tempat mereka menimba ilmu dan pengalaman berharga selama ini.
Tidak hanya itu, mereka juga diingatkan untuk tidak melupakan orang-orang yang telah berjasa dalam kehidupan mereka, termasuk dosen, teman, dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan bimbingan.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Dinkes Sulsel dan Makassar Visitasi Izin Operasional RS UIN Alauddin
Rumah Sakit UIN Alauddin Makassar menerima visitasi dari Tim Ahli Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Selatan, Dinas Kesehatan Kota Makassar, dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Makassar.
Rabu, 19 Feb 2025 13:24

Sulsel
Delegasi UIN Alauddin Sabet Juara dan Best Video Kompetisi LKTI Prisma
Delegasi UIN Alauddin Makassar yang berasal dari Lembaga Debat dan Riset Hukum (LDRH) berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) Prisma 2025.
Selasa, 18 Feb 2025 17:32

Sulsel
Mahasiswa UIN Alauddin Jadi Wakil Sulsel di Aksi 2025
Bayu Andika Mulawarman, mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar berhasil lolos audisi Aksi 2025.
Senin, 17 Feb 2025 16:22

Sulsel
Minimalisir DO, Rektor UIN Alauddin Ingatkan Dosen PA Proaktif ke Mahasiswa
Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof Hamdan Juhannis menyoroti urgensi peran dosen Penasihat Akademik (PA) dalam mendampingi mahasiswa, baik dalam aspek akademik maupun pengembangan karakter.
Jum'at, 14 Feb 2025 15:40

Sulsel
Zakat Profesi Dosen UPZ UIN Alauddin Bantu 27 Mahasiswa Kurang Mampu
UPZ UIN Alauddin Makassar kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap mahasiswa kurang mampu dengan menyalurkan bantuan pembayaran UKT bagi 27 mahasiswa pada semester genap ini.
Kamis, 13 Feb 2025 10:14
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Seleksi Sekda Makassar: 10 Peserta Lolos Administrasi, Pansel Tekankan Sistem Merit
2

BRIN dan Pangkep Kerjasama untuk Riset dan Inovasi Daerah
3

Idrus Marham Sebut Amran Sulaiman Tak Bertanggungjawab Jika Tak Mau Pimpin KKSS
4

Halalbihalal SMP Islam Athirah: Memperkuat Silaturahmi dan Kebersamaan
5

DPRD Bantaeng Dukung Rencana Uji Nurdin Rotasi Pejabat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Seleksi Sekda Makassar: 10 Peserta Lolos Administrasi, Pansel Tekankan Sistem Merit
2

BRIN dan Pangkep Kerjasama untuk Riset dan Inovasi Daerah
3

Idrus Marham Sebut Amran Sulaiman Tak Bertanggungjawab Jika Tak Mau Pimpin KKSS
4

Halalbihalal SMP Islam Athirah: Memperkuat Silaturahmi dan Kebersamaan
5

DPRD Bantaeng Dukung Rencana Uji Nurdin Rotasi Pejabat