DPMD Luwu Optimis Pencairan Tahap 1 Dana Desa Selesai Sebelum Lebaran
Chaeruddin
Senin, 18 Mar 2024 17:17
Pj Bupati Luwu rapat bersama Kepala Kantor Wilayah DJPB (Ditjen Pembendaharaan) Provinsi Sulsel dan Dinas DPMD Luwu. Foto: Chaeruddin
LUWU - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Luwu, optimis pencairan tahap 1 Dana Desa (DD) selesai sebelum lebaran Idul Fitri, April mendatang.
Kepala DPMD Luwu, Kasmaruddin menyampaikan sesuai instruksi Penjabat Bupati Luwu, Muhammad Saleh, dan harapan Kantor Wilayah DJPB (Ditjen Pembendaharaan) Provinsi Sulsel, melakukan percepatan serapan anggaran.
"Kami optimis, target yang diberikan bisa terlaksana, sebelum lebaran administrasi pencairan dana desa tahap 1 bisa selesai," ujarnya.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Jumliana, menyebutkan Dana Desa (DD) Luwu Rp175,704 miliar dan Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp74,422 miliar.
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PM Keu) pencairan Dana Desa selama 2 tahap, dimana tahap pertama sebesar 60 persen. Sehingga, 207 desa di Luwu diharapkan segera menyelesaikan laporan keuangan dana desa tahap 1 bulan April mendatang.
"Kami sekarang kejar target, kami upayakan tahap 1 sebesar Rp 60 persen atau Rp 105,422 miliar cair sebelum lebaran," kata Jumliana.
Sementara untuk pencairan ADD 25 persen dari total ADD sebesar Rp74,422 miliar atau sebesar Rp 18,605 miliar.
Jumliana menyebutkan, untuk memenuhi target pencairan tahap 1 dana desa, pihak telah mempersiapkan strategi sesuai petunjuk PJ Bupati Luwu.
"Secepatnya kami Rakor dengan pendamping untuk mendampingi teman desa di bawah supaya cepat progresnya. Kedua, kita upayakan percepat laporan penyerapan dana desa. Memang saat ini kita terkendala SDM. Sesuai petunjuk Pak PJ Bupati kita akan mapping dan buat desk di Kantor Bupati, ini semua untuk mempercepat laporan penggunaan dana desa," sebutnya.
Penjabat Bupati Luwu, Muhammad Saleh, secara khusus meminta DPMD segara menyelesaikan administrasi pencairan dana desa.
"Dana desa harus cair sebelum lebaran. Selain kita dikejar target serapan anggaran, pelaporan dana desa ini penting. Jika selesai bulan empat, tentu akan menjadi pertimbangan pemerintah pusat untuk memberikan reward, penambahan anggaran untuk dese pada pertengahan tahun ini," kuncinya.
Kepala DPMD Luwu, Kasmaruddin menyampaikan sesuai instruksi Penjabat Bupati Luwu, Muhammad Saleh, dan harapan Kantor Wilayah DJPB (Ditjen Pembendaharaan) Provinsi Sulsel, melakukan percepatan serapan anggaran.
"Kami optimis, target yang diberikan bisa terlaksana, sebelum lebaran administrasi pencairan dana desa tahap 1 bisa selesai," ujarnya.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa, Jumliana, menyebutkan Dana Desa (DD) Luwu Rp175,704 miliar dan Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp74,422 miliar.
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PM Keu) pencairan Dana Desa selama 2 tahap, dimana tahap pertama sebesar 60 persen. Sehingga, 207 desa di Luwu diharapkan segera menyelesaikan laporan keuangan dana desa tahap 1 bulan April mendatang.
"Kami sekarang kejar target, kami upayakan tahap 1 sebesar Rp 60 persen atau Rp 105,422 miliar cair sebelum lebaran," kata Jumliana.
Sementara untuk pencairan ADD 25 persen dari total ADD sebesar Rp74,422 miliar atau sebesar Rp 18,605 miliar.
Jumliana menyebutkan, untuk memenuhi target pencairan tahap 1 dana desa, pihak telah mempersiapkan strategi sesuai petunjuk PJ Bupati Luwu.
"Secepatnya kami Rakor dengan pendamping untuk mendampingi teman desa di bawah supaya cepat progresnya. Kedua, kita upayakan percepat laporan penyerapan dana desa. Memang saat ini kita terkendala SDM. Sesuai petunjuk Pak PJ Bupati kita akan mapping dan buat desk di Kantor Bupati, ini semua untuk mempercepat laporan penggunaan dana desa," sebutnya.
Penjabat Bupati Luwu, Muhammad Saleh, secara khusus meminta DPMD segara menyelesaikan administrasi pencairan dana desa.
"Dana desa harus cair sebelum lebaran. Selain kita dikejar target serapan anggaran, pelaporan dana desa ini penting. Jika selesai bulan empat, tentu akan menjadi pertimbangan pemerintah pusat untuk memberikan reward, penambahan anggaran untuk dese pada pertengahan tahun ini," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
News
Dhevy Bijak Soroti Perusahaan Tambang Usai Bencana Alam di Luwu
Anggota Komisi IV DPR RI, Muhammad Dhevy Bijak menyoroti banyaknya perusahaan tambang yang kurang peduli akan masyarakat sekitar pada Kunjungan Kerja Spesifik dalam rangka pengelolaan lingkungan dan mitigasi bencana alam sebagai dampak kegiatan pertambangan di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.
Kamis, 06 Jun 2024 14:21
News
Kabupaten Luwu Disebut jadi Indeks Risiko Bencana Tertinggi di Sulsel
Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kebencanaan Universitas Hasanuddin (Unhas), Ilham Alimuddin mengungkapkan Kabupaten Luwu menempati posisi pertama pada Indeks Risiko Bencana Indonesia (IRBI) di Provinsi Sulawesi Selatan.
Minggu, 02 Jun 2024 12:01
Sulsel
Pj Bupati Muh Saleh Antar Luwu 9 Kali WTP
PJ Bupati Luwu, Muhammad Saleh, berhasil mengantar Kabupaten Luwu, meraih opini WTP dari BPK RI.
Senin, 27 Mei 2024 22:48
Sulsel
Pemkab Sinjai Kembali Kirim Bantuan Kemanusian untuk Korban Bencana di Luwu
Pemerintah Kabupaten Sinjai Kembali mengirim bantuan kemanusiaan untuk korban bencana tanah longsor dan banjir di Kabupaten Luwu beberapa waktu yang lalu.
Senin, 27 Mei 2024 14:45
Sulsel
Pj Bupati Muh Saleh Paparkan 3 Kata Kunci Visi Luwu Cemerlang
Penjabat (PJ) Bupati Luwu, Muhammad Saleh, membuka Musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045, di Aula Bappelitbangda, Belopa, Selasa, (21/5/2024).
Selasa, 21 Mei 2024 21:46
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Perindo Mantap Usung Syahar dan Ombas di Pilkada Sulsel 2024
2
Rudal Bareng Nasdem Makassar Duduk Bersama Cari Solusi Persoalan Warga
3
Demokrat Sulsel Serahkan 18 Surat Tugas Cakada untuk Pilkada 2024
4
2 Remaja Diamankan Kasus Narkotika di Luwu Timur
5
Pasangan AR-Rahman Segera Deklarasi di Pilkada Wajo 2024
6
8 Cakada Tak Dapat, Ady & Natsir Terima Surat Tugas Demokrat di Pilkada Selayar
7
Triwulan I 2024, PT Vale Raup Pendapatan USD229,9 Juta