Pj Gubernur Bahtiar Temui Warga Korban Bencana di Latimojong dan Bajo Barat
Tim Sindomakassar
Kamis, 09 Mei 2024 20:54
Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menemui warga terdampak banjir dan tanah longsor yang terisolir di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Kamis, (9/05/2024). Foto: Istimewa
LUWU - Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, menemui warga terdampak banjir dan tanah longsor yang terisolir di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Kamis, (9/05/2024).
Meskipun ia harus berjibaku dengan medan yang sulit, hingga melewati batang pohon yang difungsikan sebagai jembatan darurat di tengah arus sungai yang sangat deras.
Selain Kecamatan Latimojong, Bahtiar juga mengunjungi titik banjir dan longsor di Kecamatan Bajo Barat. Turut serta Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M.
Bahtiar dan Andi Rahmat mengecek semua posko di Kecamatan Latimojong dan Bajo Barat untuk memastikan kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah terdampak bencana alam terpenuhi. Terutama sembako, kebutuhan air bersih, pakaian dan alat penerangan.
Sekedar informasi, Desa Kadundung, Latimojong, terisolir setelah jembatan penghubung dengan sejumlah desa tetangga putus akibat banjir yang melanda, Jumat, 3 Mei 2024 lalu. Lalu di Desa Pajang sendiri, longsor mengakibatkan satu keluarga meninggal dunia.
Kemudian di Desa Saronda, Kecamatan Bajo Barat, ada sejumlah rumah dan fasilitas umum hanyut terbawa arus banjir. Begitupun di Desa Bone Lemo, tercatat rumah hanyut 8 unit, rumah rusak parah 9 unit, rumah terendam 5 unit, dan hampir 60 persen akses air bersih masyarakat setempat belum terpenuhi.
"Alhamdulillah, di Latimojong sudah tertangani, bahkan disana sudah ada posko sebagai pusat pelayanan. Begitu juga kebutuhan seperti sembako dan kebutuhan vital lainnya sudah disediakan setiap saat," kata Bahtiar, usai peninjauan.
Menurut Bahtiar, untuk tanggap darurat berdasarkan penentuan dari BNPB, 14 hari merupakan waktu tanggap darurat. Sementara untuk penanganan seperti perbaikan jembatan dan perbaikan jalan dipercepat agar bisa tembus ke seluruh daerah terdampak bencana alam melalui jalur darat.
"Kita sudah tetapkan 14 hari darurat bencana. Namun sejauh ini sudah cukup tertangani. Sejumlah wilayah terdampak dan para korban sudah diberikan pelayanan, lebih-lebih pelayanan kesehatan sudah disiapkan tenaga kesehatan maupun obat-obatan," pungkasnya.
"Terima kasih atas bantuan dari berbagai daerah dan seluruh BUMN, BUMD, dan seluruh pihak, serta perusahaan yang sudah memberikan sumbangan untuk bencana alam di Sulawesi Selatan," ucap Bahtiar.
Meskipun ia harus berjibaku dengan medan yang sulit, hingga melewati batang pohon yang difungsikan sebagai jembatan darurat di tengah arus sungai yang sangat deras.
Selain Kecamatan Latimojong, Bahtiar juga mengunjungi titik banjir dan longsor di Kecamatan Bajo Barat. Turut serta Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M.
Bahtiar dan Andi Rahmat mengecek semua posko di Kecamatan Latimojong dan Bajo Barat untuk memastikan kebutuhan masyarakat di seluruh wilayah terdampak bencana alam terpenuhi. Terutama sembako, kebutuhan air bersih, pakaian dan alat penerangan.
Sekedar informasi, Desa Kadundung, Latimojong, terisolir setelah jembatan penghubung dengan sejumlah desa tetangga putus akibat banjir yang melanda, Jumat, 3 Mei 2024 lalu. Lalu di Desa Pajang sendiri, longsor mengakibatkan satu keluarga meninggal dunia.
Kemudian di Desa Saronda, Kecamatan Bajo Barat, ada sejumlah rumah dan fasilitas umum hanyut terbawa arus banjir. Begitupun di Desa Bone Lemo, tercatat rumah hanyut 8 unit, rumah rusak parah 9 unit, rumah terendam 5 unit, dan hampir 60 persen akses air bersih masyarakat setempat belum terpenuhi.
"Alhamdulillah, di Latimojong sudah tertangani, bahkan disana sudah ada posko sebagai pusat pelayanan. Begitu juga kebutuhan seperti sembako dan kebutuhan vital lainnya sudah disediakan setiap saat," kata Bahtiar, usai peninjauan.
Menurut Bahtiar, untuk tanggap darurat berdasarkan penentuan dari BNPB, 14 hari merupakan waktu tanggap darurat. Sementara untuk penanganan seperti perbaikan jembatan dan perbaikan jalan dipercepat agar bisa tembus ke seluruh daerah terdampak bencana alam melalui jalur darat.
"Kita sudah tetapkan 14 hari darurat bencana. Namun sejauh ini sudah cukup tertangani. Sejumlah wilayah terdampak dan para korban sudah diberikan pelayanan, lebih-lebih pelayanan kesehatan sudah disiapkan tenaga kesehatan maupun obat-obatan," pungkasnya.
"Terima kasih atas bantuan dari berbagai daerah dan seluruh BUMN, BUMD, dan seluruh pihak, serta perusahaan yang sudah memberikan sumbangan untuk bencana alam di Sulawesi Selatan," ucap Bahtiar.
(GUS)
Berita Terkait
News
Perkuat Kerjasama dan Sinergi, Prof Zudan Temui Pengurus MUI Sulsel
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh bersilaturahmi dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel di Sekretariat MUI di Masjid Raya
Selasa, 21 Mei 2024 00:29
News
Hari Pertama Berkantor, Prof Zudan Canangkan Gerakan Sulsel Menanam
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh langsung melaunching Gerakan Sulsel Menanam, Senin, (20/05/2024). Jenis pohon yang ditanam antara lain ketapang kencana, gelodokan dan bitti
Senin, 20 Mei 2024 16:45
News
Pimpin Rakor, Prof Zudan Perkuat Program Prioritas Pejabat Sebelumnya
Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh, bakal memperkuat dengan penajaman-penajaman program prioritas yang sudah ada sebelumnya.
Senin, 20 Mei 2024 16:38
News
Provinsi Sulsel Dukung Penuh Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), memberikan dukungan penuh pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak yang akan digelar pada November 2024.
Minggu, 19 Mei 2024 15:30
Sulsel
LPPM Unhas dan Vendor PT Vale Beri Bantuan Senilai Rp35 Juta untuk Korban Banjir Luwu
LPPM Unhas bekerja sama Perusahaan Vendor Kegiatan Rehabilitasi DAS batch 2 PT Vale Indonesia Tbk, memberikan bantuan kepada korban banjir dan tanah longsor.
Minggu, 19 Mei 2024 09:22
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Syahar Gandeng Nurkanaah jadi Wakil, Tokoh Birokrat Sidrap
2
Si Jago Merah Ratakan 2 Rumah Kayu di Jeneponto
3
Mengancam Kebebasan Pers, IJTI Sulsel Tegas Tolak RUU Penyiaran
4
Siswa SMAK Pelita Kasih Dibekali Rencana Karir Profesional Sejak Dini
5
Indosat Luncurkan Empowering Indonesia Report 2024 di Momen Harkitnas
6
Prudential Indonesia dan Syariah Luncurkan Dua PRUWell Medical
7
Pemimpin Qatar Turut Berduka Atas Kematian Presiden Iran Karena Kecelakaan