UIN Alauddin Makassar Gelar Raker Transformasi Menuju Indonesia Emas 2045

Luqman Zainuddin
Rabu, 28 Feb 2024 12:56
UIN Alauddin Makassar Gelar Raker Transformasi Menuju Indonesia Emas 2045
Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar. Foto: Ilustrasi/Dok
Comment
Share
MAKASSAR - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar rapat kerja di Hotel Sultan Alauddin, Kota Makassar, Selasa dan Rabu 27-28 Februari 2024.

Acara yang bertajuk "Transformasi UIN Alauddin Makassar menuju Indonesia Emas 2045", dibuka langsung Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof. H. Hamdan Juhannis, Ph.D.

Dalam sambutannya, Prof Hamdan Juhannis menegaskan bahwa rapat kerja ini sejalan dengan arah kebijakan nasional, khususnya setelah dilaksanakannya Rakernas Kementerian Agama (Kemenag) di Semarang, Jawa Tengah.

Dari Rakernas tersebut, kata penulis buku melawan takdir ini pentingnya membangun ekosistem moderasi beragama yang ekspansif, yang menjadi prioritas Kementerian Agama.

"UIN Alauddin telah aktif terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang mendukung moderasi ini, termasuk pelatihan bagi dosen dan mahasiswa," jelasnya.

Selain itu, program prioritas Kemenag RI yang harus diadopsi adalah pentingnya memenangkan pertarungan di ranah media digital, serta memanfaatkan multimedia dan media sosial untuk mendukung sosialisasi program-program universitas.

Yang tak kalah penting, Prof Hamdan Juhannis mendorong para pimpinan, terutama para Ketua Jurusan, untuk lebih aktif dalam menghadapi proses akreditasi universitas dari A menjadi Unggul.

Senada dengan itu, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan, Dr H Andi Aderus Lc MA menyampaikan UIN Alauddin sebagai satuan kerja pengelola terbaik BLU yang menjadikan kampus ini menjadi rujukan Perguruan Tinggi lain.

Selain itu, kata Eks Wakil Direktur Pascarjana ini tim Humas UIN Alauddin juga meraih penghargaan sebagai pengelola website dalam lingkup Kementerian Agama RI.

Dr H Andi Aderus Lc MA juga menyampaikan rencana pihak universitas untuk memfungsikan rumah sakit pendidikan, dengan memindahkan Poliklinik dari kampus II ke kampus I sebagai tahap awal.

Rapat kerja ini dihadiri oleh 154 peserta dari berbagai level kepemimpinan di UIN Alauddin Makassar, termasuk pimpinan universitas, kepala biro, pimpinan fakultas, pimpinan jurusan, serta pimpinan lembaga, pusat, dan pihak-pihak terkait lainnya.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru