Taufan Pawe Terima Penghargaan Pemerintah Berkinerja Tertinggi dari Mendagri
Tim Sindomakassar
Minggu, 30 Apr 2023 15:45
Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP) meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Dalam Negeri. Penghargaan diberikan sebagai Pemerintah Daerah Berkinerja Tertinggi secara nasional tahun 2022.
Penghargaan ini hanya diberikan kepada 23 kepala daerah. Tiga kepala daerah provinsi, 10 kepala daerah kabupaten, dan 10 kepala daerah kota. Di Sulsel, hanyak Kota Parepare dan Makassar yang meraih penghargaan ini.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, kepada Wali Kota Parepare Taufan Pawe, pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah, di Anjungan Pantai Losari, Sabtu 29 April 2023.
Penyerahan penghargaan tersebut turut disaksikan 200 lebih kepala daerah se-Indonesia yang hadir pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah di Kota Makassar.
"Penghargaan ini harus menjadi motivasi, semangat kita, untuk terus dapat melaksankan tugas sesuai dengan sistem pemerintahan otonomi daerah yang ada," kata Tito.
Tito meminta, kepala daerah yang belum meraih penghargaan, agar menjadikan momentum ini untuk intropeksi diri agar lebih semangat meningkatkan kinerja, sesuai aturan otonomi daerah.
"Kita harus muhasabah diri, bagaimana kepala daerah itu berprestasi. Karena ujung akhir otonomi daerah itu kemandirian fiskal. Ditandai dengan PAD lebih banyak dari pada transfer pusat. Sehingga daerah mampu membiayai daerahya sendiri tanpa harus bergantung terus kepada pemerintah pusat," harapnya.
Sementara Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, penghargaan ini menambah koleksi penghargaan dirinya dengan total 239 penghargaan. Baik diterima secara regional, nasional, dan internasional.
Penghargaan yang diterima Pemkot Parepare di bawah kepemimpinan Taufan Pawe ini merupakan penghargaan terbanyak yang diterima kepala daerah di Sulsel. Bahkan dikabarkan terbanyak pada kawasan Timur Indonesia.
"Alhamdulilah jelang akhir masa jabatan saya, kami kembali meraih penghargaan yang sangat membanggakan dari bapak Mendagri terikait kinerja kita sebagai pelayan masyarakat," katanya.
Wali Kota Parepare dua periode ini menjelaskan, penghargaan Berkinerja Tertinggi secara nasional Berdasarkan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) Tahun 2022 dari Mendagri ini, tak lepas dari peran ASN Pemkot Parepare yang menerapkan prinsip ASN dalam bekerja.
"Saya selalu berpegang teguh kepada tiga prinsip, bahwa ASN itu adalah abdi negara, abdi masyarakat, dan abdi pemerintah. Hakikatnya kita adalah sebagai pelayan masyarakat. Untuk mencapai kesejahteraan dan kemajuan daerah, kerja-kerja kita harus berintegritas," pungkasnya.
Penghargaan Berkinerja Tertinggi secara nasional dari Mendagri untuk pemerintah kota diantaranya Kota Parapare, Makassar, Semarang, Surabaya, Surakarta, Bogor, Denpasar, Serang, Tanggerang, dan Medan. Pemerintah daerah kabupaten yakni Banyuwangi, Sumedang, Badung, Karanganyar, Sidoarjo, Kulon Progo, Wonogiri, Hulu Sungai selatan, Konawe, dan Bojonegoro.
Sedangkan untuk Pemerintah Daerah Provinsi yang juga mendapatkan penghargaan yakni Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Penghargaan ini hanya diberikan kepada 23 kepala daerah. Tiga kepala daerah provinsi, 10 kepala daerah kabupaten, dan 10 kepala daerah kota. Di Sulsel, hanyak Kota Parepare dan Makassar yang meraih penghargaan ini.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, kepada Wali Kota Parepare Taufan Pawe, pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah, di Anjungan Pantai Losari, Sabtu 29 April 2023.
Penyerahan penghargaan tersebut turut disaksikan 200 lebih kepala daerah se-Indonesia yang hadir pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah di Kota Makassar.
"Penghargaan ini harus menjadi motivasi, semangat kita, untuk terus dapat melaksankan tugas sesuai dengan sistem pemerintahan otonomi daerah yang ada," kata Tito.
Tito meminta, kepala daerah yang belum meraih penghargaan, agar menjadikan momentum ini untuk intropeksi diri agar lebih semangat meningkatkan kinerja, sesuai aturan otonomi daerah.
"Kita harus muhasabah diri, bagaimana kepala daerah itu berprestasi. Karena ujung akhir otonomi daerah itu kemandirian fiskal. Ditandai dengan PAD lebih banyak dari pada transfer pusat. Sehingga daerah mampu membiayai daerahya sendiri tanpa harus bergantung terus kepada pemerintah pusat," harapnya.
Sementara Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, penghargaan ini menambah koleksi penghargaan dirinya dengan total 239 penghargaan. Baik diterima secara regional, nasional, dan internasional.
Penghargaan yang diterima Pemkot Parepare di bawah kepemimpinan Taufan Pawe ini merupakan penghargaan terbanyak yang diterima kepala daerah di Sulsel. Bahkan dikabarkan terbanyak pada kawasan Timur Indonesia.
"Alhamdulilah jelang akhir masa jabatan saya, kami kembali meraih penghargaan yang sangat membanggakan dari bapak Mendagri terikait kinerja kita sebagai pelayan masyarakat," katanya.
Wali Kota Parepare dua periode ini menjelaskan, penghargaan Berkinerja Tertinggi secara nasional Berdasarkan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) Tahun 2022 dari Mendagri ini, tak lepas dari peran ASN Pemkot Parepare yang menerapkan prinsip ASN dalam bekerja.
"Saya selalu berpegang teguh kepada tiga prinsip, bahwa ASN itu adalah abdi negara, abdi masyarakat, dan abdi pemerintah. Hakikatnya kita adalah sebagai pelayan masyarakat. Untuk mencapai kesejahteraan dan kemajuan daerah, kerja-kerja kita harus berintegritas," pungkasnya.
Penghargaan Berkinerja Tertinggi secara nasional dari Mendagri untuk pemerintah kota diantaranya Kota Parapare, Makassar, Semarang, Surabaya, Surakarta, Bogor, Denpasar, Serang, Tanggerang, dan Medan. Pemerintah daerah kabupaten yakni Banyuwangi, Sumedang, Badung, Karanganyar, Sidoarjo, Kulon Progo, Wonogiri, Hulu Sungai selatan, Konawe, dan Bojonegoro.
Sedangkan untuk Pemerintah Daerah Provinsi yang juga mendapatkan penghargaan yakni Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Ada Unsur Pelanggaran, Bawaslu Bantaeng Serahkan Nama 5 Kades ke Pj Bupati & Kemendagri
Bawaslu Bantaeng telah menyelesaikan pemeriksaan terhadap laporan lima kepala desa yang diduga melanggar netralitas di Pilkada 2024.
Kamis, 05 Sep 2024 14:45
Sulsel
DPRD Sulsel Apresiasi Prof Zudan Terima Penghargaan dari Kemendagri
Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulsel, Ni'matullah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh atas penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia (RI).
Rabu, 04 Sep 2024 22:10
Sulsel
Bapemperda DPRD Sulsel Konsultasi 8 Ranperda ke Kemendagri
Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Provinsi Sulawesi Selatan melalukan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri RI pada Senin (26/08/2024).
Senin, 26 Agu 2024 21:45
Sulsel
Kemendagri Sarankan ke Pansus Nama Ranperda Disingkat Hortikultura Saja
Pansus Pengembangan Hortikultura melakukan konsultasi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Ditjen Otda Kemendagri Gedung H Lantai 15 pada Senin, 12 Agustus 2024.
Senin, 12 Agu 2024 22:02
News
Pemda se-Sulsel Didorong Adopsi Kebijakan Transfer Fiskal Berbasis Ekologi
Hal itu mengemuka dalam Diskusi Publik: Petunjuk Teknis Tata Cara Penerapan Insentif Kinerja Berbasis Ekologi (IKE) di Daerah di Hotel Claro Makassar, pada Selasa (16/7/2024).
Selasa, 16 Jul 2024 17:46
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Terbaru Pilkada Lutim 2024: Ibas-Puspa 44,9%, Budiman-Akbar 39,2%
2
Somba Opu Pemilih Terbanyak, KPU Gowa Tetapkan 567.859 DPT Pilkada 2024
3
Kantongi SK DPP Nasdem, Nur Wahyuni Dipastikan Jadi Wakil Ketua DPRD Maros
4
Tiga Mantan Sekdis Pendidikan Gowa Kompak Beri Dukungan ke Hati Damai
5
Ribuan Milenial Gowa Antusias Ikuti Talkshow Hati Damai Mendengar
6
KPU Gowa Matangkan Persiapan Pencabutan Nomor Urut Paslon
7
Konsolidasi Pemenangan Andalan Hati, Fatmawati Target 80 Persen Suara di Maros