Tujuh CJH Asal Maros Batal Berangkat: Ada yang Meninggal, Sakit dan Belum Siap
Jum'at, 05 Mei 2023 20:04
Kemenag Maros mendata paling tidak ada sekitar tujuh CJH asal daerahnya yang gagal berangkat tahun ini. Foto/Najmi S Limonu
MAROS - Mendekati pemberangkatan Calon Jemaah haji (CJH) Kemenag Kabupaten Maros sudah mulai melakukan pendataan. Dari hasil pendataan tersebut, ditemukan ada sekitar 7 CJH asal Kabupaten Maros dipastikan tak jadi berangkat tahun ini.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Maros, Ahmad Ihyadin, menyebutkan dua di antara CJH yang batal berangkat, dikarenakan meninggal dunia.
"Ada tujuh orang yang tidak jadi berangkat, dua orang meninggal dunia. Sementara penggantinya menunda keberangkatan sampai tahun depan. Dua orang sakit, tiga orang lainnya dinyatakan belum siap untuk berangkat," ujar dia.
Meski begitu kata dia, jumlah CJH yang berangkat nantinya, akan tetap sama dengan kuota awal yakni 303 orang. Pasalnya, tujuh orang yang batal berangkat tersebut akan digantikan oleh CJH cadangan.
"Pemberangkatan tetap full. Karena kuota yang kosong itu akan diisi oleh CJH cadangan. Terkait jadwal keberangkatan, masih menunggu dari pusat," sebutnya.
Dirinya merinci, dari 303 CJH yang berangkat tahun ini, 168 di antaranya merupakan jemaah tunda tahun sebelumnya. Selanjutnya untuk usia lansia ada 8 jemaah, serta khsusus jadwal pemberangkatan 2023 sebanyak 127 jemaah.
"Tahun 2023 ini ada berkurang karena ada kuota khsusus lansia sebanyak 5 persen dan kuota lansia ini diurutkan berdasarkan yang paling tertua di Sulawesi Selatan," katanya.
Dia menambahkan, usia CJH paling muda yakni 22 tahun. Sementara yang paling tua 97 tahun. Dia menyebutkan hingga saat ini seluruh CJH yang akan berangkat telah melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Saat ini, pihaknya tengah berusaha menyelesaikan proses pengurusan paspor dan visa jemaah. "Sementara proses penyelesaian paspor dan visa. Untuk CJH masih wajib vaksin booster 1," tuturnya.
Selanjutnya, dalam waktu dekat ini, kata Ahmad, akan dilakukan manasik haji tingkat kabupaten. "Pelaksanaan manasik haji tingkat kabupaten dilakukan di Aula Masjid Al-Markaz 12-15 Mei mendatang. Selanjutnya akan ada manasik haji tingkat kecamatan," tutupnya.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Maros, Ahmad Ihyadin, menyebutkan dua di antara CJH yang batal berangkat, dikarenakan meninggal dunia.
"Ada tujuh orang yang tidak jadi berangkat, dua orang meninggal dunia. Sementara penggantinya menunda keberangkatan sampai tahun depan. Dua orang sakit, tiga orang lainnya dinyatakan belum siap untuk berangkat," ujar dia.
Meski begitu kata dia, jumlah CJH yang berangkat nantinya, akan tetap sama dengan kuota awal yakni 303 orang. Pasalnya, tujuh orang yang batal berangkat tersebut akan digantikan oleh CJH cadangan.
"Pemberangkatan tetap full. Karena kuota yang kosong itu akan diisi oleh CJH cadangan. Terkait jadwal keberangkatan, masih menunggu dari pusat," sebutnya.
Dirinya merinci, dari 303 CJH yang berangkat tahun ini, 168 di antaranya merupakan jemaah tunda tahun sebelumnya. Selanjutnya untuk usia lansia ada 8 jemaah, serta khsusus jadwal pemberangkatan 2023 sebanyak 127 jemaah.
"Tahun 2023 ini ada berkurang karena ada kuota khsusus lansia sebanyak 5 persen dan kuota lansia ini diurutkan berdasarkan yang paling tertua di Sulawesi Selatan," katanya.
Dia menambahkan, usia CJH paling muda yakni 22 tahun. Sementara yang paling tua 97 tahun. Dia menyebutkan hingga saat ini seluruh CJH yang akan berangkat telah melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Saat ini, pihaknya tengah berusaha menyelesaikan proses pengurusan paspor dan visa jemaah. "Sementara proses penyelesaian paspor dan visa. Untuk CJH masih wajib vaksin booster 1," tuturnya.
Selanjutnya, dalam waktu dekat ini, kata Ahmad, akan dilakukan manasik haji tingkat kabupaten. "Pelaksanaan manasik haji tingkat kabupaten dilakukan di Aula Masjid Al-Markaz 12-15 Mei mendatang. Selanjutnya akan ada manasik haji tingkat kecamatan," tutupnya.
(TRI)
Berita Terkait
News
Belasan CJH Maros Tunda dan Batal Berhaji Tahun Depan
Ada 19 orang yang menunda dan membatalkan keberangkatannya. Ada yang batal karena wafat dan tidak ada ahli warisnya, ada yang batal karena sakit serta ada juga yang menunda karena menunggu mahram
Senin, 29 Des 2025 16:20
News
Baru 20 Persen Calon Jemaah Haji Sulsel Lakukan Pelunasan
Pelunasan tahap pertama untuk Pelaksanaan Ibadah Haji tahun depan sudah dibuka sejak 23 November kemarin, namun hingga saat ini baru sekitar 20 persen dari total jemaah dari Sulsel yang melakukan pelunasan.
Selasa, 09 Des 2025 09:59
News
PKUB Kemenag Ajak Pemuda Makassar Jadi Motor Kerukunan Lintas Agama
Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kementerian Agama RI kembali memperkuat peran pemuda dalam merawat kerukunan dengan menggelar Youth Harmony Class Region Makassar, Jumat (5/12/2025).
Jum'at, 05 Des 2025 14:33
News
UIN Alauddin Makassar Peringkat II Humas Kemenag Awards
Humas UIN Alauddin Makassar kembali mengukir prestasi nasional dengan meraih Peringkat II Humas Kemenag Awards pada kategori Pengelola Komunikasi Inovatif untuk satuan kerja PTKN.
Jum'at, 05 Des 2025 12:18
Makassar City
Makassar Diganjar Tanda Cinta PAI 2025 oleh Kementerian Agama
Pemerintah Kota Makassar kembali mencatatkan prestasi nasional melalui penghargaan Tanda Cinta Pendidikan Agama Islam (PAI) Terbaik II yang diberikan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Rabu, 03 Des 2025 18:42
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kejati Sulsel Ajukan Cekal Eks Pj Gubernur dan 5 Orang Terkait Dugaan Korupsi Bibit Nanas
2
Pemkab Maros Tunaikan Janji, 4.639 PPPK Paruh Waktu Terima SK
3
9 Bulan Mengendap, Kasus Pengrusakan Fasilitas Rumah di Bantaeng Dipertanyakan
4
Bantu Ungkap Kasus Pencurian Motor, Satpam Unhas Dapat Penghargaan
5
Antisipasi Tindak Kriminal, Polsek Binamu Lakukan Operasi Miras
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kejati Sulsel Ajukan Cekal Eks Pj Gubernur dan 5 Orang Terkait Dugaan Korupsi Bibit Nanas
2
Pemkab Maros Tunaikan Janji, 4.639 PPPK Paruh Waktu Terima SK
3
9 Bulan Mengendap, Kasus Pengrusakan Fasilitas Rumah di Bantaeng Dipertanyakan
4
Bantu Ungkap Kasus Pencurian Motor, Satpam Unhas Dapat Penghargaan
5
Antisipasi Tindak Kriminal, Polsek Binamu Lakukan Operasi Miras