Telan Anggaran Rp2,7 Miliar, Pasar Rakyat Buriko Belum Difungsikan
Jum'at, 21 Jul 2023 19:12

Pasar Rakyat Buriko, yang berada di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo belum difungsikan pasca dilakukan rekontruksi fisik pada 2022 lalu. Foto: Reza Pahlevi
WAJO - Pasar Rakyat Buriko, yang berada di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo belum difungsikan pasca dilakukan rekontruksi fisik pada 2022 lalu.
Meski telah diresmikan oleh Bupati Wajo, Amran Mahmud pada Senin 27 Februari 2023 lalu, namun hingga sampai saat ini para pedagang belum mendapatkan izin untuk menempati pasat tersebut.
Bahkan, masyarakat sekitar harus melakukan aktivitas jual beli di sisi jalan poros Trans Sulawesi yang ada di Desa Buriko.
Salah satu pedagang Pasar Buriko, Ambo Tang mengaku pada Tahun 2022 lalu pemerintah meminta kepada seluruh pedagang agar pasar dikosongankan.
"Alasannya mau direkonstruksi, jadi kami disuruh kosongkan ini pasar," ujarnya kepada Sindo Makassar, Jumat (21/7/2023).
Namun kata dia, sampai sekarang belum ada petunjuk untuk kembali melakukan penjualan di dalam pasar tersebut. Padahal sudah diresmikan oleh Bupati Wajo pada bulan Februari lalu.
"Kami belum disuruh masuk, tidak tau apa alasannya, terpaksa melapak di pinggir jalan saja untuk melangsungkan hidup," ujarnya.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) & UMKM Kabupaten Wajo, Andi Aso Ashari menjelaskan pihaknya masih mendata para penjual.
"Kami sementara mencocokan data penjual kemudian minggu depan sudah kami fungsikan," ujarnya.
Sebab kata dia, dalam penempatan penjual kami harus berhati-hati. "Tentu kami utamakan pedagang lama untuk menempati kios-kios tersebut," tuturnya.
Di tempat terpisah, Bupati Wajo, Amran Mahmud mengakui sampai saat ini Pasar Buriko belum berfungsi setelah diresmikan Ferbuari lalu.
"Iya, saya pernah terima laporannya, kemudian saya serahkan saja teknisnya ke Kepala Dinas agar disepakati bersama dengan pedagang," tandas Amran Mahmud.
Diketahui, rekontruksi fisik Pasar Rakyat Buriko menelan anggaran Rp2,7 miliar sumber APBN Tahun 2022. Usai Direkontruksi fisik terdapat 23 Kios dan 112 Los yang ada di Pasar Rakyat Buriko.
Meski telah diresmikan oleh Bupati Wajo, Amran Mahmud pada Senin 27 Februari 2023 lalu, namun hingga sampai saat ini para pedagang belum mendapatkan izin untuk menempati pasat tersebut.
Bahkan, masyarakat sekitar harus melakukan aktivitas jual beli di sisi jalan poros Trans Sulawesi yang ada di Desa Buriko.
Salah satu pedagang Pasar Buriko, Ambo Tang mengaku pada Tahun 2022 lalu pemerintah meminta kepada seluruh pedagang agar pasar dikosongankan.
"Alasannya mau direkonstruksi, jadi kami disuruh kosongkan ini pasar," ujarnya kepada Sindo Makassar, Jumat (21/7/2023).
Namun kata dia, sampai sekarang belum ada petunjuk untuk kembali melakukan penjualan di dalam pasar tersebut. Padahal sudah diresmikan oleh Bupati Wajo pada bulan Februari lalu.
"Kami belum disuruh masuk, tidak tau apa alasannya, terpaksa melapak di pinggir jalan saja untuk melangsungkan hidup," ujarnya.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) & UMKM Kabupaten Wajo, Andi Aso Ashari menjelaskan pihaknya masih mendata para penjual.
"Kami sementara mencocokan data penjual kemudian minggu depan sudah kami fungsikan," ujarnya.
Sebab kata dia, dalam penempatan penjual kami harus berhati-hati. "Tentu kami utamakan pedagang lama untuk menempati kios-kios tersebut," tuturnya.
Di tempat terpisah, Bupati Wajo, Amran Mahmud mengakui sampai saat ini Pasar Buriko belum berfungsi setelah diresmikan Ferbuari lalu.
"Iya, saya pernah terima laporannya, kemudian saya serahkan saja teknisnya ke Kepala Dinas agar disepakati bersama dengan pedagang," tandas Amran Mahmud.
Diketahui, rekontruksi fisik Pasar Rakyat Buriko menelan anggaran Rp2,7 miliar sumber APBN Tahun 2022. Usai Direkontruksi fisik terdapat 23 Kios dan 112 Los yang ada di Pasar Rakyat Buriko.
(GUS)
Berita Terkait

News
Tera Ulang di Pasar Niaga Daya, Pastikan Alat Ukur Pedagang Sesuai Standar
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Metrologi Legal Disdag Makassar kembali menggelar sidang tera dan tera ulang di sejumlah Pasar Tradisional, Senin (06/10/2025).
Senin, 06 Okt 2025 17:13

Sulsel
Pembongkaran Pasar Tomoni Luwu Timur Dimulai, Pasar Baru Akan Dibangun
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur, akan mulai melakukan pembongkaran Pasar Tomoni untuk membangun pasar baru.
Kamis, 20 Jun 2024 14:33

Sulsel
Bupati Wajo Tegaskan Tidak Ada Kepentingan Pribadi dalam Pembagian Los & Kios Pasar Tempe
Bupati Wajo, Amran Mahmud berjanji kepada seluruh pedagang Pasar Tempe untuk melakukan pembagian los dan kios dengan seadil adilnya.
Jum'at, 27 Okt 2023 03:03

Sulsel
Harga Komoditas Bahan Pangan di Kabupaten Maros Melonjak
Sejumlah komoditas bahan pangan di Kabupaten Maros, mengalami peningkatan harga. Kenaikan paling tinggi pada komoditi cabai rawit yang mencapai Rp50 ribu perkilogram.
Kamis, 26 Okt 2023 20:37

Sulsel
Pedagang Lama Harus Diprioritaskan saat Pembagian Kios di Pasar Tempe
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo akhirnya dapat bernafas lega, usai pembangunan Pasar Tempe yang berada di Kota Sengkang, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo
Selasa, 03 Okt 2023 13:19
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Mahasiswa KKN UNM Giat Bersih di Kantor Pemerintah Kecamatan Pangkajene
2

DPMPTSP Pangkep Layani 6.482 Perizinan Online Selama Januari-September
3

Polipangkep Bina Kelompok Tani Soppeng Manfaatkan Limbah Kulit Kakao
4

DPRD Makassar Mulai Tempati Gedung Perumnas Sebagai Kantor Sementara
5

Hari Paru Sedunia dan Ironi Indonesia, TBC Masih Jadi Luka Lama yang Belum Sembuh
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Mahasiswa KKN UNM Giat Bersih di Kantor Pemerintah Kecamatan Pangkajene
2

DPMPTSP Pangkep Layani 6.482 Perizinan Online Selama Januari-September
3

Polipangkep Bina Kelompok Tani Soppeng Manfaatkan Limbah Kulit Kakao
4

DPRD Makassar Mulai Tempati Gedung Perumnas Sebagai Kantor Sementara
5

Hari Paru Sedunia dan Ironi Indonesia, TBC Masih Jadi Luka Lama yang Belum Sembuh