160 Calon Anggota Bawaslu 24 Kabupaten/kota Diumumkan Hari Ini
Senin, 31 Jul 2023 07:00
Timsel saat melakukan tes wawancara kepada calon anggota Bawaslu di Sulsel. Foto: Dok Bawaslu Sulsel
MAKASSAR - Tim seleksi (Timsel) akan mengumumkan calon komisioner Bawaslu kabupaten/kota pada Senin (31/7) hari ini. Itu setelah dilakukan perpanjangan pengumuman dari 5 sampai 31 Juli 2023.
Total 160 nama yang akan diumumkan untuk 24 kabupaten/kota. Pengumuman ini meliputi dua kali kebutuhan calon komisioner Bawaslu daerah.
"Jadi, besok kita umumkan. Untuk Makassar, Gowa, Wajo dan Bone ini 10 besar, karena kuota Bawaslu 5 orang. Selebihnya 20 daerah 6 besar, karena kebutuhan Bawaslu hanya 3 orang," kata Ketua Timsel Bawaslu kabupaten/kota Zona IV, Azry Yusuf pada Ahad (30/7) kemarin.
Azry menuturkan, sebanyak 160 nama tersebut selanjutnya akan diteruskan ke Bawaslu RI. Nantinya pusat akan merekomendasikan kepada Bawaslu Provinsi Sulsel untuk melakukan fit and proper test.
"Selanjutnya setelah diumumkan dua kali kebutuhan. Maka mereka calon Bawaslu akan jalani fit and proper test di Bawaslu RI atau didelegasikan ke Bawaslu Provinsi. Tapi kemungkinan direkomendasikan ke Bawaslu Provinsi lakukan uji tahapan akhir," jelas mantan komisioner Bawaslu Sulsel itu.
Ketua Timsel Bawaslu kabupaten/kota Zona 3, Prof Arrijani menyampaikan tertundanya pengumuman ini lantaran nilai belum dikirim Bawaslu RI kepada tim seleksi.
"Kami dapat informasi, jadi nilai-nilai hasil kesehatan calon Bawaslu kabupaten/Kota dari Polri itu gelondongan sesuai kabupaten/Kota," bebernya.
Kondisi itu membuat Timsel calon Bawaslu yang meliputi 4 zona terpaksa harus menunda pengumuman nama-nama peserta, lantaran menunggu hasil dari Bawaslu RI.
Zona I meliputi Kabupaten Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Kepulauan Selayar, Sinjai dan Takalar. Zona II meliputi Kabupaten Barru, Bone, Gowa, Maros, Pangkep, dan Kota Makassar.
Kemudian Timsel Bawaslu Zona III mencakup Kabupaten Pinrang, Parepare, Wajo, Enrekang, Soppeng, Sidrap. Sementara Zona IV diantaranya ialah Palopo, Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu, Luwu Utara dan Luwu Timur.
Prof Arrijani membeberkan, Timsel terpaksa menunda pengumuman yang seharusnya dijadwalkan pada (25/7) lalu.
"Kami juga sudah plenokan hasil wawancara. Harus kalau data kesehatannya sudah ada, maka bisa kita umumkan. Tetapi karena masalah itu," tandasnya.
Adapun Ketua Bawaslu Sulsel, Mardiana Rusli mengungkapkan soal penundaan pengumuman bukan cuma di Sulsel. Tapi berlaku secara nasional, disebabkan sistem penginputan data kesehatan bermasalah.
"Sementara penilaian tidak hanya pada Timsel yang dimandati Bawaslu , tapi juga ada dari Polri sebagai instrumen penilaian kesehatan," paparnya.
Menurut Ana sapaannya, pihaknya sempat mengkonfirmasi hal tersebut. Namun memang masalah yang muncul ialah faktor teknis, bukan permainan Timsel.
"Saya kira, mereka menjaga integritasnya dan marwah kelembagaan. Jadi dari sistem," tuturnya
Dia melanjutkan, proses penginputannya sementara berjalan. Dan ia yakin pengumuman calon komisioner Bawaslu kabupaten/kota akan dikeluarkan pada 31 Juli 2023 hari ini.
"Bisa saja ada kendala teknis jadwal ini diundur. Harapan kita cepat selesai, karena tanggal 15 Agustus mereka harus pelantikan," harapnya.
"Setelah pengumuman mereka bersiap di tingkat Provinsi tahap akhir. Jadi modelnya bukan wawancara seperti biasa, ada mekanisme. Mudah-mudahan ini bisa dikejar," kuncinya.
Total 160 nama yang akan diumumkan untuk 24 kabupaten/kota. Pengumuman ini meliputi dua kali kebutuhan calon komisioner Bawaslu daerah.
"Jadi, besok kita umumkan. Untuk Makassar, Gowa, Wajo dan Bone ini 10 besar, karena kuota Bawaslu 5 orang. Selebihnya 20 daerah 6 besar, karena kebutuhan Bawaslu hanya 3 orang," kata Ketua Timsel Bawaslu kabupaten/kota Zona IV, Azry Yusuf pada Ahad (30/7) kemarin.
Azry menuturkan, sebanyak 160 nama tersebut selanjutnya akan diteruskan ke Bawaslu RI. Nantinya pusat akan merekomendasikan kepada Bawaslu Provinsi Sulsel untuk melakukan fit and proper test.
"Selanjutnya setelah diumumkan dua kali kebutuhan. Maka mereka calon Bawaslu akan jalani fit and proper test di Bawaslu RI atau didelegasikan ke Bawaslu Provinsi. Tapi kemungkinan direkomendasikan ke Bawaslu Provinsi lakukan uji tahapan akhir," jelas mantan komisioner Bawaslu Sulsel itu.
Ketua Timsel Bawaslu kabupaten/kota Zona 3, Prof Arrijani menyampaikan tertundanya pengumuman ini lantaran nilai belum dikirim Bawaslu RI kepada tim seleksi.
"Kami dapat informasi, jadi nilai-nilai hasil kesehatan calon Bawaslu kabupaten/Kota dari Polri itu gelondongan sesuai kabupaten/Kota," bebernya.
Kondisi itu membuat Timsel calon Bawaslu yang meliputi 4 zona terpaksa harus menunda pengumuman nama-nama peserta, lantaran menunggu hasil dari Bawaslu RI.
Zona I meliputi Kabupaten Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Kepulauan Selayar, Sinjai dan Takalar. Zona II meliputi Kabupaten Barru, Bone, Gowa, Maros, Pangkep, dan Kota Makassar.
Kemudian Timsel Bawaslu Zona III mencakup Kabupaten Pinrang, Parepare, Wajo, Enrekang, Soppeng, Sidrap. Sementara Zona IV diantaranya ialah Palopo, Tana Toraja, Toraja Utara, Luwu, Luwu Utara dan Luwu Timur.
Prof Arrijani membeberkan, Timsel terpaksa menunda pengumuman yang seharusnya dijadwalkan pada (25/7) lalu.
"Kami juga sudah plenokan hasil wawancara. Harus kalau data kesehatannya sudah ada, maka bisa kita umumkan. Tetapi karena masalah itu," tandasnya.
Adapun Ketua Bawaslu Sulsel, Mardiana Rusli mengungkapkan soal penundaan pengumuman bukan cuma di Sulsel. Tapi berlaku secara nasional, disebabkan sistem penginputan data kesehatan bermasalah.
"Sementara penilaian tidak hanya pada Timsel yang dimandati Bawaslu , tapi juga ada dari Polri sebagai instrumen penilaian kesehatan," paparnya.
Menurut Ana sapaannya, pihaknya sempat mengkonfirmasi hal tersebut. Namun memang masalah yang muncul ialah faktor teknis, bukan permainan Timsel.
"Saya kira, mereka menjaga integritasnya dan marwah kelembagaan. Jadi dari sistem," tuturnya
Dia melanjutkan, proses penginputannya sementara berjalan. Dan ia yakin pengumuman calon komisioner Bawaslu kabupaten/kota akan dikeluarkan pada 31 Juli 2023 hari ini.
"Bisa saja ada kendala teknis jadwal ini diundur. Harapan kita cepat selesai, karena tanggal 15 Agustus mereka harus pelantikan," harapnya.
"Setelah pengumuman mereka bersiap di tingkat Provinsi tahap akhir. Jadi modelnya bukan wawancara seperti biasa, ada mekanisme. Mudah-mudahan ini bisa dikejar," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Sentra Gakkumdu Sulsel Masuk Penilaian 4 Kategori Gakkumdu Award Tahun 2025
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan, Didik Farkhan Alisyahdi, menerima kunjungan audiensi dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulsel beserta rombongan komisioner dan Sekretariat. Audiensi ini berlangsung di Kantor Kejati Sulsel pada Selasa (11/11/2025).
Selasa, 11 Nov 2025 12:31
Sulsel
Terbukti Lakukan Kekerasan Seksual, Eks Bawaslu Wajo Tak Layak Lagi jadi Penyelenggara Pemilu
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menjatuhkan sanksi berat kepada Anggota Bawaslu Kabupaten Wajo dengan inisial H.
Senin, 10 Nov 2025 17:11
Sulsel
Dari Luwu Timur, Bawaslu Tanamkan Semangat Pengawasan Demokrasi Sejak Dini
Semangat memperkuat peran pengawasan masyarakat dalam proses demokrasi kembali digaungkan Bawaslu Kabupaten Luwu Timur melalui kegiatan Penguatan Kelembagaan di Cafe Mixi Hotel I Lagaligo, Selasa (4/11/2025).
Selasa, 04 Nov 2025 15:22
Sulsel
Diapresiasi Provinsi, Rakor PDPB Bawaslu Bantaeng Hasilkan Kesepahaman Bersama
Rapat Koordinasi Pengawasan PDPB yang digelar oleh Bawaslu Kabupaten Bantaeng, di kantor Bawaslu Bantaeng, Jumat (31/10/2025)
Sabtu, 01 Nov 2025 14:31
Sulsel
Bawaslu Soppeng Gelar Diskusi Penguatan Kelembagaan Sentra Gakkumdu, 15 Rekomendasi Lahir
Bawaslu Kabupaten Soppeng menggelar Forum Diskusi Penguatan Kelembagaan Sentra Gakkumdu di Hotel Maryam, Kabupaten Soppeng.
Senin, 27 Okt 2025 15:56
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Findaria Mas Moncongloe Mulai Terserang Gatal-gatal
2
AI Masuk Pesantren, XLSMART Latih 600 Santri di Lombok
3
CPNS Kanwil Kemenkum Sulsel Terbaik Ketiga Latsar Angkatan XV
4
PGI Sulsel Gelar Turnamen Golf Internasional, 80 Pegolf dari 9 Negara Siap Bertanding
5
PGI Sulsel Gelar Musprov 29 November, Pendaftaran Calon Ketua Dibuka
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Banjir Tak Kunjung Surut, Warga Findaria Mas Moncongloe Mulai Terserang Gatal-gatal
2
AI Masuk Pesantren, XLSMART Latih 600 Santri di Lombok
3
CPNS Kanwil Kemenkum Sulsel Terbaik Ketiga Latsar Angkatan XV
4
PGI Sulsel Gelar Turnamen Golf Internasional, 80 Pegolf dari 9 Negara Siap Bertanding
5
PGI Sulsel Gelar Musprov 29 November, Pendaftaran Calon Ketua Dibuka