751 Peserta Ikuti Seleksi Tertulis Calon Panwascam di Sulsel

Ahmad Muhaimin
Selasa, 14 Mei 2024 17:56
751 Peserta Ikuti Seleksi Tertulis Calon Panwascam di Sulsel
Sebanyak 751 calon pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) mengikuti seleksi tertulis yang digelar Bawaslu kabupaten/kota di Sulsel. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Sebanyak 751 calon pengawas pemilu kecamatan (Panwascam) mengikuti seleksi tertulis yang digelar Bawaslu kabupaten/kota di Sulsel. Ada 23 daerah yang menggelar seleksi pada (13/05) lalu, sementara Toraja Utara baru melaksanakannya pada Selasa (14/05) hari ini.

Komisioner Bawaslu Sulsel, Samsuar Saleh mengatakan seleksi tertulis ini digelar secara serentak untuk 23 kabupaten/kota. Khusus Bawaslu Parepare tidak melakukan tahapan ini, karena mempertahankan Panwascam pada Pemilu 2024 lalu.

"Dari 24 kabupaten kota, ada satu kota tidak buka pendaftaran dia (Bawaslu Parepare) pakai semua existing. Ini hari kedua, sisa Toraja Utara," kata Samsuar saat dihubungi pada Selasa (14/05/2024) hari ini.



Dari data yang diterima, total peserta yang mengikuti tes tertulis ini sebanyak 805 calon Panwascam. Namun yang hadir hanya 751 orang, dan yang tidak hadir 54 orang.

"Otomatis (yang tidak hadir) tidak lulus. Nanti pada tanggal 17 (Mei), akan diumumkan siapa yang lolos tertulis," ujar Koordinator Divisi SDM dan Organisasi Bawaslu Sulsel ini.

Selama tahapan seleksi ini sampai 17 Mei 2024, Bawaslu menerima tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait calon Panwascam. Aduan masyarakat dibutuhkan untuk membantu Bawaslu menyeleksi pengawas yang netral dan berintegritas.

"Bagi yang dinyatakan lulus akan mengikuti seleksi berikutnya yakni tes wawancara pada 18 sampai 20 Mei 2024. Selanjutnya bagi yang terpilih akan dilantik pada 24 atau 25 Mei 2024," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
Bawaslu Sulsel Tangani 225 Kasus Selama Pilkada, Didominasi Pelanggaran Netralitas
Sulsel
Bawaslu Sulsel Tangani 225 Kasus Selama Pilkada, Didominasi Pelanggaran Netralitas
Bawaslu Sulsel telah menangani 225 kasus selama masa kampanye Pilkada Serentak 2024. Belasan kasus diantaranya merupakan tindak pidana politik uang.
Jum'at, 22 Nov 2024 22:53
Bawaslu Selayar Latih Saksi Paslon, Pastikan Tahapan di TPS Berlangsung Jurdil & Transparan
Sulsel
Bawaslu Selayar Latih Saksi Paslon, Pastikan Tahapan di TPS Berlangsung Jurdil & Transparan
Bawaslu Kepulauan Selayar menggelar pelatihan saksi-saksi Paslon untuk pemungutan suara 27 November mendatang. Pelatihan ini dilaksanakan di Warkop Tanadoang pada Jumat, 22 November 2024.
Jum'at, 22 Nov 2024 19:22
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
Sulsel
Bawaslu Telusuri Video Viral Pemdes Rinjani Siapkan Konsumsi Diduga untuk Kampanye Budiman-Akbar
Beredar video soal Pemerintah Desa Rinjani, Kecamatan Wotu diduga menyiapkan konsumsi untuk kegiatan Kampanye Akbar pasangan calon Budiman-Akbar di Lapangan Mangkutana, Jumat (22/11/24).
Jum'at, 22 Nov 2024 17:11
Sasar Kampus, KPU Sulsel Gencar Sosialisasi Bahaya Politik Uang Jelang Pencoblosan
Sulsel
Sasar Kampus, KPU Sulsel Gencar Sosialisasi Bahaya Politik Uang Jelang Pencoblosan
KPU Sulsel memberikan pencerahan kepada mahasiswa dan masyarakat umum mengenai bahaya politik uang, serta pentingnya menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri.
Kamis, 21 Nov 2024 23:41
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Sulsel
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Menjelang akhir tahapan kampanye dan memasuki masa tenang, Bawaslu Soppeng mengingatkan KPU Soppeng untuk menjalankan koordinasi sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024 tentang Kampanye.
Kamis, 21 Nov 2024 21:56
Berita Terbaru