Polisi Ringkus 5 Pengedar Sabu di Makassar, Barang Bukti 1 Kg Sabu Disita
Selasa, 10 Sep 2024 17:27

Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib menunjukkan barang bukti sabu kepada awak media, Selasa (10/9/2024). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Jajaran Satnarkoba Polrestabes Makassar menangkap lima orang diduga pengedar sabu. Mereka masing-masing IA, DSL, SNL, AND, dan ASR. Kelimanya dibekuk terpisah di empat lokasi.
Lokasi pertama di Kelurahan Tamamaung, Kecamatan Panakkukang tanggal 31 Agustus. Kedua di Wilayah Barombong, Kecamatan Tamalate, pada 1 September. Ketiga di Pampang, Kecamatan Panakkukang pada 3 September. Terakhir di Kecamatan Biringkanaya pada 5 September.
“Barang bukti yang kita sita total 1,184 kilogram sabu-sabu dengan rincian TKP pertama 89,9 gram, TKP kedua 108,7 gram, TKP ketiga 848,7 gram dan tkp ke empat 137 gram,” kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat ekspose di kantornya, Selasa (10/9/2024).
Dia menjelaskan, para pengedar tersebut menyasar pembeli di Instagram. Begitu mendapatkan pesanan via direct message paket narkoba itu ditempel di titik tertentu. “Sistem tempel istilahnya,” ungkap Ngajib.
Kepada polisi, para pelaku mengaku baru sebulan terakhir mengedarkan sabu. “Hasilnya dipakai foya-foya. Kalau latar belakang pekerjaannya buruh dan (pekerja) swasta),” ucap Ngajib.
Ngajib menambahkan dari pendalaman penyidikan kelima masih satu jaringan. Termasuk jaringan Provinsi yang mana pengedar utamanya dari Lampung. "Ini yang sudah kita masukan dalam DPO inisial IN,” jelasnya.
Baca juga: Tekan Angka Kriminalitas di Malam Hari, Kepolisian Gencarkan Patroli Rutin
Atas perbuatan kelima orang tersangka tersebut dikenakan Pasal 114 subsider Pasal 112 UU Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal seumur hidup.
Lokasi pertama di Kelurahan Tamamaung, Kecamatan Panakkukang tanggal 31 Agustus. Kedua di Wilayah Barombong, Kecamatan Tamalate, pada 1 September. Ketiga di Pampang, Kecamatan Panakkukang pada 3 September. Terakhir di Kecamatan Biringkanaya pada 5 September.
“Barang bukti yang kita sita total 1,184 kilogram sabu-sabu dengan rincian TKP pertama 89,9 gram, TKP kedua 108,7 gram, TKP ketiga 848,7 gram dan tkp ke empat 137 gram,” kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat ekspose di kantornya, Selasa (10/9/2024).
Dia menjelaskan, para pengedar tersebut menyasar pembeli di Instagram. Begitu mendapatkan pesanan via direct message paket narkoba itu ditempel di titik tertentu. “Sistem tempel istilahnya,” ungkap Ngajib.
Kepada polisi, para pelaku mengaku baru sebulan terakhir mengedarkan sabu. “Hasilnya dipakai foya-foya. Kalau latar belakang pekerjaannya buruh dan (pekerja) swasta),” ucap Ngajib.
Ngajib menambahkan dari pendalaman penyidikan kelima masih satu jaringan. Termasuk jaringan Provinsi yang mana pengedar utamanya dari Lampung. "Ini yang sudah kita masukan dalam DPO inisial IN,” jelasnya.
Baca juga: Tekan Angka Kriminalitas di Malam Hari, Kepolisian Gencarkan Patroli Rutin
Atas perbuatan kelima orang tersangka tersebut dikenakan Pasal 114 subsider Pasal 112 UU Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal seumur hidup.
(MAN)
Berita Terkait

Makassar City
Kapolrestabes Makassar Cek Kesiapan Pos Operasi Ketupat 2025 Pasca Lebaran
Pasca Lebaran Idulfitri 1446 H, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, kembali melakukan pengecekan terhadap kesiapan Pos Operasi Ketupat 2025.
Rabu, 02 Apr 2025 17:16

News
Tiga Pelaku Pelemparan Molotov di Pos Polisi Ditangkap
Tiga orang pelaku pelemparan bom molotov pada Pos Lalu Lintas (Poslantas) yang terletak di Jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar, berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.
Senin, 31 Mar 2025 21:18

News
4.727 Personel Gabungan Siap Amankan Hari Raya Idul Fitri di Sulsel
Sebanyak 4.727 personel gabungan, Polri, TNI, Petugas Dinas Perhubungan, dan instansi lainnya siap amankan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Jum'at, 21 Mar 2025 17:42

News
Diduga Paksa Korban Pelecehan Berdamai, Kanit PPA Polrestabes Makassar Dicopot
Dugaan pemaksaan yang dilakukan Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Makassar, Iptu HN, terhadap korban kasus pelecehan untuk berdamai dengan pelaku, berujung sanksi pencopotan
Rabu, 19 Mar 2025 18:38

News
PPA Makassar Kecam Perilaku Oknum Polisi Minta Korban Pelecehan Seksual Damai dengan Pelaku
Unit Pelaksana Tehnis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Makassar, telah melakukan pendamping terhadap korban kekerasan seksual berinisial AN (16).
Jum'at, 14 Mar 2025 06:33
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

LAZ Hadji Kalla Salurkan 10.000 Paket Sembako Idulfitri untuk Duafa
2

Ashabul Kahfi Dorong Kemnaker Jatuhkan Sanksi ke Perusahaan Tak Bayar THR
3

Pegawai Kanwil Kemenkum Sulsel Komitmen Kerja Sesuai SOP
4

Andi Sudirman Hadiri Pencanangan Gedung SDM Muhammadiyah Sulsel
5

Darmawangsyah Muin Ajak Masyarakat Bontonompo Biasakan Hidup Bersih dan Sehat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

LAZ Hadji Kalla Salurkan 10.000 Paket Sembako Idulfitri untuk Duafa
2

Ashabul Kahfi Dorong Kemnaker Jatuhkan Sanksi ke Perusahaan Tak Bayar THR
3

Pegawai Kanwil Kemenkum Sulsel Komitmen Kerja Sesuai SOP
4

Andi Sudirman Hadiri Pencanangan Gedung SDM Muhammadiyah Sulsel
5

Darmawangsyah Muin Ajak Masyarakat Bontonompo Biasakan Hidup Bersih dan Sehat