Milad ke-19, YBM PLN Gelar Servis Motor Gratis untuk 100 Ojol

Jum'at, 19 Sep 2025 20:41
Milad ke-19, YBM PLN Gelar Servis Motor Gratis untuk 100 Ojol
YBM PLN UID Sulselrabar melaksanakan program Ojol Care – Servis Motor Gratis dalam rangka Milad ke-19 Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN dengan menyasar 100 pengemudi ojol. Foto/IST
Comment
Share
MAKASSAR - Di tengah hiruk-pikuk lalu lintas Kota Makassar, Ika Astriani (45) menjalani kesehariannya sebagai pengemudi ojek online. Hampir setiap hari, sejak pagi hingga larut malam, ia mengendarai motor sambil mengenakan jaket hijau kebanggaannya. Setelah mengantar anak ke sekolah, Ika langsung turun ke jalan demi menjemput rezeki.

Bagi Ika, profesi ini bukan sekadar pekerjaan, melainkan perjuangan untuk menghidupi tiga orang anak. Selama lima tahun terakhir, ia setia menjalani rutinitas mengantar penumpang hingga ke sudut-sudut kota, tak peduli hujan atau panas.

"Awalnya lumayan berat, tapi lama-lama ya terbiasa. Saya jalani saja dengan ikhlas, demi keluarga," tuturnya sambil tersenyum.

Sama seperti Ika, sang suami juga menjadi pengemudi ojek online. Sepeda motor menjadi aset paling berharga bagi keluarga kecil mereka, sekaligus sumber penghasilan utama. Namun, biaya servis motor sering kali menjadi beban tersendiri.

Karena itu, saat mendengar adanya program Ojol Care – Servis Motor Gratis yang diadakan dalam rangka Milad ke-19 Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN, Ika tak menyia-nyiakan kesempatan.

"Biasanya servis motor bisa sampai ratusan ribu rupiah. Kadang juga harus menundanya dulu karena lebih mendahulukan biaya anak-anak. Alhamdulillah senang sekali, hari ini motor saya bisa diservis gratis," ungkap Ika.

Program Ojol Care memberikan layanan servis gratis kepada 100 pengemudi ojek online muslim. Kegiatan ini berlangsung pada 18–19 September 2025 di kantor PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar).

Tujuannya adalah membantu meringankan beban para pengemudi yang selama ini menjadi garda terdepan mobilitas masyarakat.

Tak hanya itu, perayaan Milad ke-19 YBM PLN juga diramaikan oleh Expo UMKM dari berbagai desa binaan, seperti Desa Cahaya Lembanna (Gowa), Desa Cahaya Kahayya (Bulukumba), Desa Cahaya Bontojai (Bone), Desa Cahaya Bonda (Mamuju), hingga Desa Cahaya Batulaya dan Napo (Polewali Mandar).

Produk-produk lokal unggulan seperti makanan, minuman, dan kerajinan tangan dipamerkan sebagai hasil pendampingan ekonomi oleh YBM PLN.

Salah satu acara yang paling dinanti adalah Sharing Session bersama Diklawati Prasiska, atau Mamak Luna, pemilik usaha Roti Taeng. Ia membagikan kisah perjuangannya membangun usaha, strategi bisnis, dan motivasi kepada pelaku UMKM binaan agar lebih percaya diri mengembangkan potensi usahanya.

General Manager PLN UID Sulselrabar sekaligus pembina YBM PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian PLN melalui YBM kepada masyarakat.

"Perjuangan para pengemudi ojek online adalah cerminan ketangguhan. Semoga kegiatan kecil ini bisa meringankan beban mereka. Kami percaya berbagi kebaikan akan menghadirkan keberkahan dan cahaya kehidupan bagi semua," ungkap Edyansyah.

Ia juga menambahkan bahwa momentum Milad ke-19 YBM PLN menjadi pengingat pentingnya komitmen berbagi.

"Seluruh program YBM PLN dapat berjalan berkat dana zakat pegawai muslim PLN yang dipotong 2,5% setiap bulan. Inilah bentuk komitmen kami, bukan hanya menunaikan kewajiban syariat, tapi juga menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan," jelasnya.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru