Dinsos Luwu Timur Bina Masyarakat Cegah Kekerasan Dalam Rumah Tangga

Tim Sindomakassar
Selasa, 22 Agu 2023 16:01
Dinsos Luwu Timur Bina Masyarakat Cegah Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Sosialisasi peran penggerak dan pemberdayaan masyarakat pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak di Gedung Wanita Simpurusiang, Senin (21/8/2023). Foto: Istimewa
Comment
Share
LUWU TIMUR - Dinas Sosial P3A Luwu Timur menggelar sosialisasi peran penggerak dan pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (KTP/A), serta Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Gedung Wanita Simpurusiang, Senin (21/8/2023).

Kegiatan dibuka Staf Ahli Hukum dan Pemerintahan dr April mewakili Bupati Luwu Timur. dr April didampingi Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Luwu Timur, Sukarti.

April mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan empati pemerintah dan penyedia layanan lain.



"Fungsi pemerintah dan penyedia layanan lainnya sebagai sistem sumber perlindungan perempuan dan anak yang menjadi pemangku kewajiban dan pemangku tanggung jawab pemenuhan dan perlindungan hak anak untuk berkoordinasi, sinergi dan adanya kesamaan persepsi antar semua penyedia layanan mutlak," ujarnya.

"Dengan target kita untuk menjadikan Kabupaten Luwu Timur menjadi Kabupaten Layak Anak, diharapkan dari sosialisasi ini mampu menghasilkan sinergitas program antara pemerintah daerah dan lembaga/ormas pemberdayaan perempuan dan anak," jelas April.

Ketua Tim PKK Luwu Timur Sufriaty Budiman mengatakan, wanita dan anak merupakan objek kekerasan.

Baca juga: Bupati Luwu Timur Ingatkan Hak PT Vale di Lahan PPKH Tanamalia

"Wanita dan anak adalah objek kekerasan dan tindak pidana perdagangan orang sehingga peran organisasi wanita sangat penting dalam hal pencegahan dan penanganan permasalahan yang terjadi di masyarakat," kata Sufriaty.

"Wanita merupakan madrasah pertama bagi anaknya, oleh karena itu penentu suksesnya seorang anak berasal dari pola asuh ibu nya yang berperan menjadi pelindung bagi anaknya," ucap Sufriaty.

Sebagai Ketua PKK Luwu Timur, ia mengharapkan para wanita terkhususnya kader PKK kecamatan dan desa/kelurahan berperan aktif dalam hal pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan perlindungan anak di wilayah lingkungan sekitarnya.

Turut hadir Perwakilan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Dalduk-KB Provinsi Sulawesi Selatan, Perwakilan Organisasi Wanita Kabupaten Luwu Timur l, Ketua PKK kecamatan dan desa/kelurahan se-Luwu Timur.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru