Momen Ramadan 1444 H, Insan PLN Bantu Nyalakan Listrik 3.204 Rumah
Selasa, 28 Mar 2023 21:09
PT PLN (Persero) melalui program Light Up The Dream melaksanakan penyalaan listrik serentak kepada 3.204 warga di seluruh Indonesia. Foto/Dok PLN
GOWA - PT PLN (Persero) melalui program Light Up The Dream melaksanakan penyalaan listrik serentak kepada 3.204 warga di seluruh Indonesia. Dalam rangka Ramadan 1444 H, melalui program kepedulian pegawai PLN, keluarga kurang mampu bisa menikmati penyambungan listrik secara gratis.
Program ini merupakan bantuan yang berasal dari donasi pegawai PLN dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu dalam mendapatkan listrik. Salmawati, salah seorang penerima bantuan pemasangan listrik gratis program Light Up The Dream di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mengaku bahagia dengan adanya bantuan pemasangan baru listrik dari PLN.
Bagi istri seorang petani tersebut, akses listrik di momen Ramadan 1444 H merupakaan dambaan selama ini. "Terima kasih kepada pegawai PLN atas bantuan listrik gratisnya, untuk hidup sehari-hari saja pas-pasan, semoga listrik ini bermanfaat bagi kehidupan keluarga kami,” ujar wanita berusia 22 tahun tersebut.
Apresiasi terhadap Program Light Up The Dream PLN ini juga datang dari Wakil Ketua DPRD Gowa, Andi Tenri Indah. Dalam kesempatannya, ia mengapresiasi niat tulus pegawai PLN atas bantuan kepada masyarakat Kabupaten Gowa.
"Kami bersyukur atas bantuan PLN di Kabupaten Gowa, semoga masyarakat dapat merasakan manfaat positif dengan hadirnya listrik. Kami juga mengapresiasi sekarang layanan PLN sangat cepat," ungkap Andi.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto, mengajak seluruh insan PLN untuk terlibat dalam mewujudkan mimpi masyarakat. Ia menyampaikan, dalam program Light Up The Dream ini, pegawai PLN berinisiatif menyisihkan sebagian penghasilan mereka untuk biaya penyambungan listrik kepada keluarga kurang mampu yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Program ini sangat menyentuh dan kepedulian terhadap sesama manusia perlu terus dipupuk dan dikembangkan di PLN. Oleh karena itu saya mengapresiasi kepada seluruh pegawai PLN yang telah berpartisipasi untuk mengisi ruang yang kosong, lanjutkan perjuangan ini," kata Didi.
Didi menjelaskan, sejak program mulia tersebut diinisiasi pada tahun 2020, secara nasional tercatat sudah ada 10.735 masyarakat tidak mampu di seluruh Indonesia yang telah menikmati bantuan penyambungan gratis dari Program Light Up The Dream ini.
Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto, turut menyampaikan program ini adalah amal ibadah insan PLN semua di seluruh Indonesia. "Mari kita bantu masyarakat tidak mampu, semoga semakin banyak yang peduli untuk menyisihkan penghasilannya guna menyalakan mimpi masyarakat kurang mampu," ungkap Adi.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin, mencatat pada momen Ramadan 1444 H di wilayah kerjanya, insan PLN sudah membantu melistriki 481 keluarga secara gratis.
"Listrik tidak hanya sebagai penerang tetapi juga berperan bagi peningkatan ekonomi. Dengan adanya listrik anak-anak dapat belajar lebih baik karena listrik merupakan kebutuhan pokok," ungkap Andy.
"Semangat kami adalah meningkatkan Rasio Elektrifikasi di Sulselrabar secara bertahap, oleh karena itu kita dapat saling bahu - membahu untuk mewujudkan akses listrik bagi masyarakat," sambung Andy saat melakukan penyalaan listrik simbolis di Kabupaten Gowa.
Program ini merupakan bantuan yang berasal dari donasi pegawai PLN dengan tujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu dalam mendapatkan listrik. Salmawati, salah seorang penerima bantuan pemasangan listrik gratis program Light Up The Dream di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mengaku bahagia dengan adanya bantuan pemasangan baru listrik dari PLN.
Bagi istri seorang petani tersebut, akses listrik di momen Ramadan 1444 H merupakaan dambaan selama ini. "Terima kasih kepada pegawai PLN atas bantuan listrik gratisnya, untuk hidup sehari-hari saja pas-pasan, semoga listrik ini bermanfaat bagi kehidupan keluarga kami,” ujar wanita berusia 22 tahun tersebut.
Apresiasi terhadap Program Light Up The Dream PLN ini juga datang dari Wakil Ketua DPRD Gowa, Andi Tenri Indah. Dalam kesempatannya, ia mengapresiasi niat tulus pegawai PLN atas bantuan kepada masyarakat Kabupaten Gowa.
"Kami bersyukur atas bantuan PLN di Kabupaten Gowa, semoga masyarakat dapat merasakan manfaat positif dengan hadirnya listrik. Kami juga mengapresiasi sekarang layanan PLN sangat cepat," ungkap Andi.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto, mengajak seluruh insan PLN untuk terlibat dalam mewujudkan mimpi masyarakat. Ia menyampaikan, dalam program Light Up The Dream ini, pegawai PLN berinisiatif menyisihkan sebagian penghasilan mereka untuk biaya penyambungan listrik kepada keluarga kurang mampu yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Program ini sangat menyentuh dan kepedulian terhadap sesama manusia perlu terus dipupuk dan dikembangkan di PLN. Oleh karena itu saya mengapresiasi kepada seluruh pegawai PLN yang telah berpartisipasi untuk mengisi ruang yang kosong, lanjutkan perjuangan ini," kata Didi.
Didi menjelaskan, sejak program mulia tersebut diinisiasi pada tahun 2020, secara nasional tercatat sudah ada 10.735 masyarakat tidak mampu di seluruh Indonesia yang telah menikmati bantuan penyambungan gratis dari Program Light Up The Dream ini.
Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto, turut menyampaikan program ini adalah amal ibadah insan PLN semua di seluruh Indonesia. "Mari kita bantu masyarakat tidak mampu, semoga semakin banyak yang peduli untuk menyisihkan penghasilannya guna menyalakan mimpi masyarakat kurang mampu," ungkap Adi.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Moch. Andy Adchaminoerdin, mencatat pada momen Ramadan 1444 H di wilayah kerjanya, insan PLN sudah membantu melistriki 481 keluarga secara gratis.
"Listrik tidak hanya sebagai penerang tetapi juga berperan bagi peningkatan ekonomi. Dengan adanya listrik anak-anak dapat belajar lebih baik karena listrik merupakan kebutuhan pokok," ungkap Andy.
"Semangat kami adalah meningkatkan Rasio Elektrifikasi di Sulselrabar secara bertahap, oleh karena itu kita dapat saling bahu - membahu untuk mewujudkan akses listrik bagi masyarakat," sambung Andy saat melakukan penyalaan listrik simbolis di Kabupaten Gowa.
(TRI)
Berita Terkait
News
Direksi PLN Pastikan Keandalan Listrik Nataru di Gereja Katedral Makassar dan Posko Siaga
PT PLN (Persero) memastikan kesiapan dan keandalan pasokan listrik menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.
Rabu, 24 Des 2025 19:54
News
Direksi dan Relawan PLN Kawal Pemulihan Layanan Publik di Aceh
Jajaran Direksi PT PLN (Persero) bersama relawan PLN turun langsung meninjau sejumlah fasilitas publik yang terdampak banjir di Aceh Tamiang, Langsa, dan Aceh Tengah, Jumat (19/12).
Minggu, 21 Des 2025 13:57
News
Listrik Aceh Pulih Total, Seluruh Gardu Induk Kembali Beroperasi
Pemulihan ini ditandai dengan kembali beroperasinya seluruh 20 Gardu Induk (GI) di Aceh, sehingga sistem kelistrikan utama kini berada dalam kondisi normal.
Minggu, 21 Des 2025 12:35
News
Kebut Pemulihan Aceh, Danantara Bersama BUMN Salurkan Bantuan Kemanusiaan
Danantara bersama belasan BUMN termasuk PT PLN menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk mendukung pemulihan masyarakat terdampak bencana di Provinsi Aceh
Sabtu, 20 Des 2025 00:20
News
Interkoneksi Sumatera - Aceh Pulih, PLN Mulai Operasikan Pembangkit
Dengan rampungnya pemulihan ini, sistem kelistrikan Aceh yang sebelumnya terisolasi kini kembali terhubung dengan backbone sistem kelistrikan besar Sumatera.
Kamis, 18 Des 2025 16:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler